Krisis keuangan yang dialami McLaren diamplifikasi oleh krisis kesehatan pandemi virus Corona. Kendati telah mendapatkan suntikan dana dari milyarder Lawrence Stroll, perusahaan hypercar asal Inggris itu masih merana.
Salah satu upaya ekstrim untuk tetap beroperasi pun disiapkan. McLaren kabarnya semakin dekat untuk menjual markas besarnya yang ada di Woking, Inggris, kepada agensi real estate.
Meski dijual, dalam kontrak penjualan itu McLaren tak perlu mencari rumah baru. Hanya saja McLaren akan menetap di sana dengan sistem sewa yang akan dibayar kepada pemilik baru dari fasilitas tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada potensi penjualan dan menyewa kantor pusat global kami serta penunjukan bank untuk sebagai penasihat keuangan kami yang akan menangani hutang dan peningkatan ekuitas. Itu adalah bagian dari strategi pembiayaan yang sudah kami umumkan awal tahun ini," ujar juru bicara McLaren.
"Penjualan dan sewa-balik yang diusulkan merupakan solusi terbaik di antara perusahaan terkemuka dan tidak akan berdampak pada operasi sehari-hari kami. Markas McLaren, yang terdiri dari Pusat Teknologi McLaren, Pusat Produksi McLaren dan Pusat Kepemimpinan Intelektual McLaren, adalah fasilitas kelas dunia ikonik yang akan tetap menjadi rumah kami di masa depan," lanjutnya.
Markas McLaren didirikan dan secara resmi dibuka pada tahun 2003 yang mana menjadi pusat perkantoran McLaren, garasi koleksi mobil McLaren, fasilitas uji, dan merupakan properti besar dengan beberapa danau dan tanaman hijau di sana. Markas McLaren ini adalah salah satu situs otomotif paling ikonik.
Sayangnya properti ini akan segera menjadi milik orang lain. Diperkirakan dana sebenar USD 265 juta cair dari penjualan markasnya tersebut.
McLaren mengalami situasi buruk di tengah pandemi mulai dari berhenti produksi hingga penurunan angka penjualan yang signifikan. McLaren bahkan sempat mengajukan pinjaman ke pemerintah Inggris namun ditolak.
(rip/din)
Komentar Terbanyak
Ini Dampak Buruk Andai Tarif Ojol Naik 8-15 Persen di Indonesia
Cerita di Balik Polisi Kawal Mobil Pribadi Diprotes Pemobil Lain
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar