Potensi Mesin Terbakar, Hyundai dan KIA Recall 643.000 Mobil

Potensi Mesin Terbakar, Hyundai dan KIA Recall 643.000 Mobil

M Luthfi Andika - detikOto
Jumat, 04 Sep 2020 17:12 WIB
Logo Hyundai
Ilustrasi Logo Hyundai (Ari Saputra/detikOto)
Jakarta -

Pabrikan mobil asal Korea Selatan Hyundai dan KIA mengumumkan akan menarik kembali 643.000 unit mobil setelah diindikasi adanya potensi mesin terbakar. Waduh, kok bisa ya?

Dikutip dari autoblog, Hyundai dan Kia mengumumkan alias recall pada 643.000 kendaraan untuk wilayah Amerika Serikat dan Canada. Penarikan ini dilakukan setelah ditemukan adanya indikasi kebocoran cairan rem yang berpotensi menjadi penyebab utama mesin kedua pabrikan asal Korsel ini terbakar.

Selanjutnya dikatakan, setidaknya ada 3 model yang ditarik oleh dua brand asal Korea Selatan ini. Sebanyak 440.000 unit terbagi atas KIA Optima kelahiran 2013-2015, SUV KIA Sorento 2014-2015, serta sebanyak 203.000 unit Hyundai Santa Fe kelahiran 2013-2015 juga bakal ikut ditarik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perusahaan kakak-beradik ini menjelaskan apa yang menjadi penyebab utama bakal terbakarnya mesin kendaraan. Yaitu diawali dari kebocoran minyak rem yang membasahi sistem hidrolik kontrol dan membasahi anti-lock brake, hal ini bisa membuat korsleting dan bisa menjadi penyebab kebakaran.

Bahkan berdasarkan data U.S. safety regulators, saat ini sudah ada 15 laporan dari pengguna Hyundai yang mengalami mesin terbakar akibat kebocoran minyak rem, dan sebanyak 8 pengguna KIA melaporkan hal yang sama, meski kejadian tersebut tidak memakan korban.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya dikatakan kampanye recall Hyundai dan KIA ini akan dilakukan mulai Oktober 2020. Untuk Pengguna KIA Akan dimulai 15 Oktober sedangkan pengguna Hyundai mulai 23 Oktober.

Juru bicara Hyundai menjelaskan kepada seluruh pengguna Hyundai saat peringatan anti-lock brake pada indikator menyala, disarankan untuk tidak mengendarai kendaraaan terlebih dahulu dan segera telepon call center. Langkah selanjutnya pengendara juga disarankan untuk melepaskan kabel positif baterai 12 volt sehingga bisa menghentikan arus saat memarkir kendaraan.




(lth/din)

Hide Ads