Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tidak hanya menjajal kendaraan taktis (rantis) bernama Maung. Direktur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose mengatakan Prabowo berkomitmen untuk 500 unit Maung.
Tapi selain Maung, saat detikOto berkunjung ke markas di Bandung, PT Pindad aktif memproduksi empat jenis kendaraan khusus yang tersedia dalam berbagai varian. Ranpur-ranpur ini juga bisa menjadi pilihan bagi Menhan Prabowo untuk menggunakan alat utama sistem persenjataan (alutsista) buatan dalam negeri.
"Di kendaraan kita mulai dari Komodo 4x4 ada varian yang cukup banyak, kemudian Anoa 6x6 juga punya varian banyak mulai dari APC carrier, rumah sakit, logistik, mortar dan lain-lain. Kemudian kita punya Badak dengan canon 90mm. Kemudian medium tank terbaru produksi kita, Harimau. kita punya 8x8 infantry fighting vehicle, macam-macam," jelas Direktur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose beberapa waktu yang lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini kendaraan tempur yang bisa dibeli Menhan Prabowo di PT Pindad buatan Indonesia tersebut, pun namanya identik dengan nusantara.
1. Komodo
Pindad memiliki sejumlah kendaraan taktis dengan bentuknya menyerupai Maung, yakni Komodo, kendaraan tempur penggerak 4x4 yang tersedia dalam empat pilihan, yakni Komodo 4x4 Missile Launcher, Komodo 4x4 Battering Ram, Komodo 4x4 Armored Vehicle Carrier Police, dan Komodo 4x4 Recon.
Komodo tidak asing lagi bagi pertahanan dan keamanan Indonesia. Beberapa model sudah pernah diboyong TNI dan Polri.
![]() |
Misalnya, Komodo Missile Launcher mampu meluncurkan rudal Mistral yang terpasang pada bagian belakang kendaraan. Atau Komodo Armored Vehicle Carrier (APC), Sering kali digunakan oleh Polisi Brimob, mobil ini memiliki keunggulan dalam kapasitas kabinnya yang mampu mengangkut 12 orang personel bersenjata.
2. Anoa
Anoa juga cukup akrab dengan para tentara dan polisi Indonesia. Kendaraan tempur berpenggerak 4x6 besutan Pindad ini tersedia dalam 7 varian; Anoa 6x6 Mortar, Anoa 6x6 Command, Anoa 6x6 Amphibious, Anoa 6x6 Recovery, Anoa 6x6 APC, Anoa 6x6 Logistics, dan Anoa 6x6 Ambulance. Setiap varian Anoa mengusung mesin diesel 6 silinder segaris bertenaga 320hp berstandar Euro 3 dengan kapasitas tangki sebesar 200 liter.
![]() |
Kendaraan Taktis 4x4 "KOMODO" dan Panser 6x6 "ANOA" yang telah diproduksi lebih dari 300 unit dengan berbagai varian, pernah bergabung dalam misi perdamaian dunia PBB di berbagai Negara seperti Lebanon, Afrika Tengah, dan Sudan.
Baca juga: Bagaimana Tahapan Produksi Kendaraan Tempur? |
3. Badak
Kendaraan tempur lain, besutan Pindad ialah Panser 6x6 Kanon 90 mm "BADAK". Ranpur ini adalah varian baru dari keluarga Ranpur 6x6 PT Pindad (Persero) yang dibuat berdasarkan kebutuhan TNI khususnya satuan kavaleri.
![]() |
Kendaraan ini dilengkapi dengan two-man turret kaliber 90 mm serta senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk daya gempur maksimal dan dioperasikan oleh 3 orang personel.
Mesin diesel 340 HP yang dilengkapi dengan Turbo Charger Intercooler mampu membawa kendaraan ini pada top speed 80 km/h dengan daya jelajah sejauh 600 kilometer.
4. Harimau
PT Pindad juga sudah memproduksi medium tank, Harimau. Ranpur ini merupakan produk terbaru dari PT Pindad (Persero) yang didukung oleh Kementerian Pertahanan RI sesuai kebutuhan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
![]() |
Kendaraan ini dilengkapi dengan two-man turret kaliber 105 mm serta senapan mesin kaliber 7,62 mm untuk daya gempur maksimum. Harimau Medium Tank didesain khusus untuk daerah operasi tropis seperti hutan karena memiliki bobot yang lebih ringan dari Main Battle Tank.
Tank ini mampu mengangkut 3 personel dan melaju dengan kecepatan 70kpj di kondisi jalan yang mulus. Dikarenakan banyak alat tempur yang tertanam, tank ini memiliki bobot mencapai 30-35 ton.
(riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah