Kepala Marketing Antara Motor, Dwi Aryanto, saat dihubungi detikOto menjelaskan, berbeda dengan kendaraan baru yang menawarkan diskon, untuk setiap kendaraan bekas tidak menawarkan diskon. Namun biasanya tawar menawar harga kerap dilakukan untuk mendapatkan harga terbaik.
"Mainkan diskon? Bukan karena diskon atau enggak, ini tergantung kita beli, karena memang kita mau beli saja bingung (harga relatif tinggi saat ini). Bagaimana saya mau kasih diskon?" terang Dwi.
Baca juga: Motor Matik Bekas Laku Keras |
Dalam kesempatan yang sama, Dwi mengatakan saat ini kebanyakan dari konsumen motor bekas lebih memilih motor tahun muda yang notabene memiliki banderol yang lebih mahal.
"Untuk Honda Vario 2014 sempet jual, mereka inginkan motor ini karena mereka hobi dan senang dengan bodinya, sudah jarang dipasaran, jadi memang banyak juga yang mencari tapi lebih banyak lagi yang mencari motor berusia muda," kata Dwi.
"Begitu juga dengan untuk motor (cc) besar dan sport itu agak kurang tapi bukan berarti tidak ada yang mencari. Seperti Yamaha MT 15 itu harganya Rp 26,5 juta, itu masih laku karena unitnya jarang, limited edition, jadi lakunya cepat. Tapi untuk saat ini sediain unit apa saja pasti laku, yang penting unit ready dan tersedia," Dwi menambahkan.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini