Serbuan Mobil Baru Jerman Tahun 2020

Jakarta - Volkswagen telah berkomitmen menyajikan 75 mobil listrik dan 60 hybrid pada tahun 2029 nanti. Untuk langkah pertama, merek asal Jerman itu mengatakan akan meluncurkan 34 model terbaru pada tahun 2020 nanti.

VW mengatakan tahun 2020 ada serangan model mobil listrik. Memang, 2020 akan menjadi tahun di mana lanskap otomotif bergeser secara drastis di Eropa dengan peraturan emisi baru yang berlaku dan secara tidak langsung membentuk portofolio mobil listrik Volkswagen secara global.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belum ada keterangan rinci terkait mobil-mobil baru apa saja yang akan diluncurkan nanti dan akan menyasar pasar apa saja. Garis besar yang ditonjolkan hanya dikatakan ada 12 SUV dan 8 listrik atau hybrid. Di antara mobil-mobil yang diluncurkan secara global sudah ada ID.3 di Eropa musim panas mendatang. Selanjutnya diikuti oleh crossover listrik ditujukan untuk pasar AS yang disebut ID.4 atau ID.5.

Eropa kemungkinan akan menerima model non-listrik seperti kembalinya Golf Wagon dan peluncuran varian Golf GTI, GTD, dan R. Arteon Shooting Brake juga akan muncul bersama dengan Tiguan R, yang tidak dijual di AS. VW Atlas Cross Sport pasti akan berada di AS dan akan dibangun di pabrik Volkswagen Chattanooga, Tennessee, di samping versi terbaru dari Atlas tiga baris.

Ini terlihat seperti tahun yang sibuk bagi Volkswagen karena penghitungan 34 kendaraan tidak termasuk anak-anak perusahaannya seperti Porsche, Audi, Bentley, Bugatti, Lamborghini, Skoda, dan merek Volkswagen Group lainnya. Merek-merek tersebut tentu juga memiliki andalan baru di tahun 2020 nanti.

Lalu apa Indonesia kebagian mencicipi mobil terbaru dari VW tahun 2020? Garuda Mataram Motors selaku pemegang merek Volkswagen di Indonesia sudah memberikan jawaban bahwa fokusnya ada pada lini produk yang sudah ada saar ini.

"Kita belum ada planning sesuatu yang sifatnya baru tapi lebih banyak memperkuat apa yang ada di kita. Jadi kita memperkuat aja yang udah kita keluarkan di 2019 tadi," ungkap Chief Operating Officer PT Garuda Mataram Motor, Jonas Chendana beberapa waktu lalu.