Angka Kecelakaan Tertinggi di Depok Berada di Jalan Ini

Angka Kecelakaan Tertinggi di Depok Berada di Jalan Ini

Ridwan Arifin - detikOto
Kamis, 13 Sep 2018 15:40 WIB
Ilsutrasi jalan Margonda Depok Foto: Matius Alfons/detikcom
Jakarta - Bukan rahasia lagi jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat merupakan jalur yang cukup padat. Hal ini wajar saja mengingat Margonda merupakan jalan akses utama wilayah Depok. Jadi wajar jika pengendara kendaraan pribadi dan angkutan umum banyak yang melintas di sana.



Maka tak heran, berdasarkan data unit Laka Lantas Polresta Depok di semester pertama tahun 2018, Jalan Raya Margonda menyumbang angka tertinggi kecelakaan lalu lintas di Kota Depok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam satu waktu, dikatakan tercatat ada 18 kejadian di Jalan Margonda Raya yang mengakibatkan 16 orang luka berat dan 9 orang luka ringan. Akibat kejadian itu kerugian materi ditaksir mencapai Rp 79 Juta.

Seperti yang disampaikan Kasatlantas Polresta Depok, Kompol Sutomo mengungkapkan bahwa ketidakdisiplinan pengendara jadi penyebab kecelakaan lalu lintas. Sementara untuk menekan angka kecelakaan, pihaknya menerapkan tiga hal, yakni penyuluhan, pembelajaran, dan penindakan.



"Kecelakaan lalu lintas besar terjadi di Jalan Raya Margonda Raya, kita tahu jalan tersebut merupakan jalan utama di kota Depok, tidak hanya pengendara motor, pejalan kaki pun juga bisa menjadi korban bila tidak tertib," tutur Kanit Laka Lantas Polresta Depok, Iptu Djoko Irwanto saat berbincang dengan Detikoto di Kantor Laka Lantas Depok.

Dalam pantauan detikOto, banyak korban kecelakaan di jalan Margonda yang melibatkan para pejalan kaki, memang terlihat minimnya jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Raya Margonda yang memiliki panjang 4.895 meter. Sehingga memungkinkan hal yang tak diinginkan terjadi pada pejalan kaki. Apalagi saat jam kerja dan weekend tiba, Jalan Raya Margonda sudah dikenal dengan kepadatannya, belum lagi trotoar yang terkadang dipakai untuk parkir dan lapak kaki lima.

Sementara di posisi kedua, diduduki Jalan Raya Bogor Depok, yakni dengan 11 kejadian mengakibatkan 9 korban luka berat dan 5 korban ringan, Atas peristiwa tersebut mengakibatkan kerugian sebesar Rp 9 Juta Rupiah.

Lebih lanjut, Djoko mengungkapkan kecelakaan lalu lintas di Depok masih didominasi oleh sepeda motor, penyebabnya beragam mulai dari human error karena tidak tertib berlalu lintas, faktor cuaca, hingga kondisi jalan. "Harapan kami masyarakat Depok tertib berlalu lintas, menurun tingkat kecelakaannya," tegas Djoko. (lth/lth)

Hide Ads