Selain Ganjil-Genap, Kendaraan Berat Juga Dibatasi

Penerobos Ganjil Genap Ditilang. Foto: Rifkianto Nugroho

Jakarta - Dalam rangka menyambut Asian Games, aturan perluasan ganjil-genap mulai berlaku hari ini. Kalau masih melanggar, pengendara akan ditilang.

Tak cuma pembatasan kendaraan pribadi melalui ganjil-genap, ada tiga paket kebijakan yang disiapkan untuk menyambut Asian Games. Salah satunya adalah pembatasan kendaraan berat.

"Kami tidak berdiri sendiri, ada stakeholder, BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol), BPTJ (Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek), Pemda, (Kementerian) Perhubungan, Kementerian PUPR, Inasgoc tentunya, semua yang terlibat kerja sama, bahu membahu sehingga ada tiga paket kebijakan yang dikeluarkan untuk memperlancar arus lalu lintas. Karena Asian Games harus ada dua sukses, yaitu sukses penyelenggaraan dan sukses perolehan medali," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Pol Royke Lumowa di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Rabu (1/8/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sukses penyelenggaraan Asian Games, kata Royke, salah satunya adalah kelancaran lalu lintas dan udara bersih. Untuk kelancaran lalu lintas, ada tiga paket kebijakan yang disiapkan.

"Yaitu pengurangan kendaraan pribadi melalui sistem ganjil-genap, kedua pembatasan kendaraan berat sumbu 3 ke atas, ketiga penambahan sarana dan prasarana angkutan umum," katanya.

Menurut Royke, jalur atlet Asian Games harus lancar. Baik dari Kemayoran sampai ke Senayan, hingga venue-venue lain di Cibubur, Taman Mini, Bekasi, Cibinong, termasuk yang ada di Palembang.

Untuk pembatasan truk tiga sumbu ke atas, akan diberlakukan pada hari H Asian Games pada 18 Agustus sampai 12 September 2018. Korlantas tidak menguji coba pembatasan truk karena hal itu menyangkut kelancaran perputaran ekonomi.

"Karena kita harus perhatikan kelancaran ekspor impor ya, perputaran ekonomi, makanya kita tidak ada uji coba itu, karena mereka sudah terbiasa, pengusaha truk ekspor impor saya apresiasi luar biasa, dukungannya terima kasih banyak, pengorbanan juga telah diberikan terima kasih. Untuk itu kami akan berlakukan di hari H-nya saja," ujar Royke. (rgr/ddn)