Tapi tenang Otolovers, masih ada kok spare part yang tidak akan bisa dipalsukan. Seperti yang disampaikan GM Aftersales & Motorsport YIMM, M. Abidin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kecuali barang-barang yang berteknologi, seperti injeksi itu tidak, ECU (Electronic Control Unit) itu susah juga untuk ditiru. Pokoknya yang susah ditiru itu ada teknologi, bisa juga seperti silinder head, frame cover," ujar Abidin.
Namun Abidin mengatakan, harusnya para pemalsu ini tidak mencantumkan satu brand tertentu. Karena jika saja para pemalsu ini tidak mencantumkannya, maka langkah mereka untuk memproduksi spare part sendiri bukan menjadi masalah.
"Palsu itu menggunakan brand Yamaha lalu dijual secara umum. Kalau mereka punya brand sendiri ya tidak apa-apa. Masalahnya kalau mereka mau cepat laku, mereka menggunakan brand tertentu. Mencantumkan logo, seperti Yamaha Genuine part dan itu sangat melanggar," tambahnya. (lth/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah