Meski Lebih Praktis Tak Semua Penumpang Bus akan Beli Tiket Online

Terminal Bus Pulo Gadung. Foto: Agung Pambudhy

Jakarta - Pada awal tahun ini Kementerian Perhubungan akan segera menerapkan pemesanan tiket bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) secara online. Namun penerapan tersebut dirasa tidak terlalu berpengaruh bagi sebagian kalangan.

Salah satu karyawan PO Bus, Nurcholis mengatakan, untuk kalangan yang telah terbiasa membeli tiket secara manual atau langsung datang ke terminal kemungkinan besar tetap melakukan pemesanan manual.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya terutama kayak masyarakat menengah ke bawah itu, mereka kan sudah biasa beli tiket langsung ke terminal atau booking lewat telepon," ujarnya saat ditemui detikOto, di Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Meskipun akan lebih praktis karena tidak perlu repot-repot datang ke terminal untuk beli tiket, namun dirasa untuk kalangan masyarakat menengah ke bawah justru sebaliknya, lebih repot.

"Karena kebiasaan itu, dari dulu manual, masyarakat menengah ke bawah kebanyakan nggak biasa dengan program-program online seperti itu, dia taunya datang ke terminal langsung beli tiket atau booking lewat telepon," tutur Nurcholis.

Jangan kan program pembelian tiket online, program member dari perusahaan saja lanjut Nurcholis mengatakan tidak berjalan mulus.

"Orang ada waktu itu program dari perusahaan kayak member gitu jadi yang ikut member diskon Rp 10 ribu, nggak terlalu jalan, karena masyarakat ya udah seperti biasa saja ke terminal beli tiket udah beres," pungkasnya. (khi/rgr)