Media sosial kembali diramaikan dengan kejadian pengemudi mobil yang nekat menerobos saat ditilang kepolisian. Dalam video yang beredar itu terlihat sejumlah anggota kepolisian tengah menghalangi mobil tersebut namun si pengemudi tetap nekat terus melaju.
Peristiwa tersebut terjadi di wilayah Tangerang dalam rangka Operasi Zebra yang dilakukan oleh polisi. Awalnya ada enam polisi yang memberhentikan mobil tersebut. Bahkan di depan mobil juga ditaruh cone untuk menghadang mobil dan sebagai penanda untuk berhenti.
"Tahan dulu tahan. Panggil mobil patroli," teriak salah seorang polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengemudi semakin menginjak gas untuk melajukan mobil hingga akhirnya ia lolos dari kepungan polisi.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan peristiwa itu terjadi di Tangerang. "Itu di Tangerang. Sedang kita datangi ke rumah pemilik mobil untuk ditanya alasan dia kabur seperti itu," ujar Halim di detiknews, Kamis (2/11/2017).
Jika mengecek dari plat nomor yang terpasang di mobil pada situs samsat DKI Jakarta tersebut yakni B 1021 BZW, mobil minibus buatan tahun 2012 berwarna putih itu telah habis masa berlaku STNK-nya.
Pada situs itu tertulis masa berlaku STNK sampai 8 Oktober 2017 lalu yang berarti saat ini sudah habis masa berlakunya.
"Penelusuran terhadap kendaraan Daihatsu Xenia B 1021 BZW tahun 2012 warna putih, kendaraan tersebut telah habis masa pajak dan STNK serta nomor pelat-nya. Saat digunakan menggunakan pelat bukan produk Samsat," ujar Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra kembali mengatakan, pada saat kejadian, polisi berusaha untuk memberhentikan pengemudi. Bahkan di depan mobil sudah ditaruh cone untuk menghalangi mobil. Tapi pengemudi tetap bandel dan nekat menerobos.
"Anggota menghentikan pengendara Xenia namun saat diberhentikan tetap tidak mau berhenti maupun buka kaca dan terus mendorong anggota yang berusaha menghentikan," ujar Halim.
Meski sudah diberitahu untuk turun dan menghentikan mobil, pengemudi tetap ngotot. Bahkan akhirnya ia tancap gas dan berhasil kabur dari polisi. Halim mengatakan anggotanya sengaja melepas pengemudi tersebut.
"Untuk menghindari kecelakaan kepada anggota, kendaraan tersebut dilepas," jelasnya.
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah