Apa Bagusnya Pelumas Sintetik untuk Kendaraan?

Pabrik Pertamina Lubricants (Foto: Rachman Haryanto)

Jakarta - Saat ini, banyak pelumas kendaraan yang ditawarkan dengan klaim sebagai pelumas sintetik. Seperti dijelaskan detikOto di artikel sebelumnya, perbedaan pelumas sintetik dengan pelumas mineral biasa ada pada bahan minyak dasarnya (base oil).

Pelumas mineral menggunakan minyak dasar yang dihasilkan dari proses pengolahan minyak mentah di kilang. Sedangkan pelumas sintetik menggunakan minyak dasar hasil sintesa dari suatu zat tertentu untuk menghasilkan material yang unggul saat digunakan sebagai bahan dasar pelumas. Lantas, seberapa bagus pelumas sintetik untuk kendaraan saat ini?

"Pelumas yang menggunakan minyak dasar (base oil) sintetik tentunya memiliki ketahanan yang lebih baik dari kerusakan oksidasi dan temperatur tinggi. Ini sangat sesuai dengan harapan konsumen untuk menggunakan pelumas dengan masa pakai yang lebih lama," kata Lubricants Product Developer Pertamina Lubricants, Mia Krishna kepada detikOto belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun demikian, selain sintetik atau tidaknya, kualitas pelumas juga ditentukan oleh kelas mutu pelumas tersebut. Pelumas kelas API SL misalnya, memberikan perlindungan mesin yang lebih baik dibanding API SG.

"Menggunakan pelumas dengan kelas mutu yang disarankan pabrikan kendaraan dan mengganti pelumas secara rutin dan tepat waktu justru yang terpenting untuk perlindungan mesin," jelas Mia. (rgr/ddn)