Passenger Car Manager Retail Marekting PT Pertamina Lubricants Eko Ricky Susanto menuturkan, untuk oli khusus mobil dan motor, Pertamina Lubricants hanya mengkespor ke 6 negara tersebut. Alasannya, di 6 negara tersebut kompetitornya cukup kuat sehingga Pertamina ingin mendobrak pasar tersebut.
"Persaingan di negara-negara tersebut cukup ketat. Dengan kualitas yang kita miliki maka kita menyasar ke 6 negara tersebut untuk oli motor dan mobil," tutur Eko kepada reporter detikOto, Aditya Maulana, di Helsinki, Finlandia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ekspor mulai tahun 2009 akhir dan sekarang sudah mencapai 22 negara. Tapi yang paling banyak itu ada di Australia, Thailand, Malaysia, Jepang, Singapura, Yaman dan negara-negara Uni Emirat," bebernya.
Menurutnya, pasar oli di Thailand untuk Fastron jumlahnya hampir sama dengan di Indonesia yang setahunnya mencapai 700-800 juta per liter.
(ady/ddn)












































Komentar Terbanyak
Di Indonesia Harga Mobil Terkesan Mahal, Padahal Pajaknya Aja 40%!
Habis Ngamuk Ditegur Jangan Ngerokok, Pemotor PCX Kini Minta Diampuni
Biaya Perpanjang SIM Mati tanpa Bikin Baru