Wow, Kini Skutik Memiliki ABS

Paris - Bila selama ini Daimler AG hanya dikenal sebagian induk dari perusahaan-perusahaan mobil seperti Mercedes-Benz, Maybach atau smart, kini Daimler mencoba mengembangkan sayap dengan mendorong smart memperlihatkan skuter listrik modern pertama mereka, smart escooter.

Kontras dengan skuter konvensional smart escooter dilengkapi dengan fitur keselamatan modern yang jarang ditemui di motor.

Fitur keselamatan ini antara lain, sistem anti-lock braking system (ABS) yang diadaptasi khusus untuk motor roda dua.

Fitur lain adalah Blind Spot Assist, yang memberi bantuan bagi pengendara untuk melihat lebih jelas kendaraan yang tidak terlihat di spion (blind spot). Fitur ini berguna ketika motor berpindah jalur.

Seperti dalam sedan Mercedes-Benz E-Class, cahaya triangular keluar dari kaca spion untuk membantu pengendara mengatasi blind spot. Jadi penyebab umum dalam kecelakaan yang melibatkan skuter bisa dicegah.

Motor canggih ini diperlihatkan Daimler di ajang Paris Motor Show dan bisa dianggap sebagai jawaban rivalitas Daimler dan BMW. Sebab BMW melalui merek yang dipegangnya, MINI, sudah memperkenalkan skuter listrik bernama MINI Scooter E.

escooter sendiri merupakan kendaraan dua roda yang tidak memiliki emisi dan memberikan kepraktisan seperti halnya motor konvensional. Apalagi bentuknya yang kompak juga membuat escooter sangat pas untuk warga perkotaan yang biasa mengalami kemacetan.

Sebelumnya smart sendiri memang sudah terkenal sebagai 'sahabat' orang kota ketika meluncurkan smart fortwo yang mungil dan lincah.

"Pelanggan kami mengatakan dengan antusias kalau smart (fortwo) mereka adalah city car yang sempurna yang dapat dikemudikan, fleksibel, aman, luas dan cepat serta menawarkan sensasi mengemudi yang menyenangkan di jalan dan ketika mencari tempat parkir," ungkap Head of smart Dr. Annette Winkler seperti dikutip dari situs resmi Daimler, Jumat (1/10/2010).

"Banyak orang yang sudah menantikan kelanjutan Zero Emission dari visi smart dengan drive listrik yang akan segera menjadi bagian kendaraan perkotaan. Dan sekarang kita membawa semua fitur mobil smart ini untuk kendaraan dua roda dengan escooter," tambahnya.

escooter sendiri memiliki tenaga sebesar 5,4 hp yang mampu membuatnya mencapai kecepatan maksimum 45 km/jam. Selain itu, baterai lithium ion 28 volt yang bisa dicharge hanya dalam waktu 3-5 jam yang digendongnya juga mampu membuat escooter berjalan hingga jangkauan 100 km.

"Dengan escooter, kami secara konsisten terus mengembangkan visi smart: lebih menyenangkan mengemudi di kota, beradaptasi untuk lingkungan hidup masing-masing, fleksibilitas karena menawarkan kemungkinan untuk diintegrasikan dalam konsep car2go kami," pungkasnya. (ddn/ddn)