Seperti dilaporkan Indianautosblog, Kamis (30/7/2015), Wakil Presiden Tata Motors yang menangani bisnis kendaraan komersial R Ramakrishnan, menolak untuk menyebutkan waktu produksi model anyar itu.
Namun yang pasti, dia mengonfirmasi kabar yang menyebut rencana kelahiran Tata Ace versi hybrid dan listrik tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penggunaan bahan itu diyakini bakal meningkatkan keiritan konsumsi bahan bakar, dan menjadikan mesin lebih kuat dan bertenaga.
Sebelumnya, pada Februari lalu saat peluncuran Tata Ace Zip produksi yang ke-100.000, Tata Motors juga mengonfirmasi rencana kehadiran model versi bertenaga listrik dan berbahan bakar Compressed Natural Gas.
Adapun Tata Ace yang diluncurkan 10 tahun lalu dengan jumlah produksi 30.000 unit per tahun, kini telah terjual 1,5 juta unit.
Bahkan, pabrikan kini meningkatkan jumlah produksi menjadi 50.000 unit. Tata Ace dan berbagai varian turunannya diproduksi di pabrik Pantnagar, di Uttarakhand, India.
Tata Motors mengklaim, di tengah penurunan pasar kendaraan komersial, penjualan Tata Ace masih mencorong. Dia masih menguasai pangsa pasar hingga 85 persen di India pada segmen kendaraan komersial kecil dengan penjualan rata-rata per bulan 10.000 unit.
(arf/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah