"Kami masih sangat menyesalkan pembongkaran kendaraan yang dilakukan oleh tim Pak Dahlan Iskan (dikepalai oleh Pak Amik/keponakan Pak Dahlan) dan Kupu-Kupu Malam tanpa sepengetahuan kami," ujar Danet dalam pernyataan yang diterima detikOto.
Pembongkaran yang dilakukan tim Dahlan Iskan ini mengakibatkan berubahnya banyak sistem keamanan kendaraan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menteri BUMN Dahlan Iskan dalam jumpa pers beberapa hari lalu menyebutkan, timnya tidak melakukan modifikasi apa pun pada Tucuxi dan tidak membongkar untuk mencuri teknologi Tucuxi.
"Apanya yang mau dicuri? Ini bukan modifikasi, ini reparasi, reparasi dari kekurangan-kekurangan yang juga sudah saya sampaikan kepada beliau," tutur Dahlan kepada para wartawan di Cafe Galery Kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM ) Jl. Cikini Raya No. 72 Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2013).
Danet pun menambahkan meski Tucuxi sudah dilengkapi dengan modul rem berkinerja tinggi di depan dan belakang yang kompeten dari Wildwood Engineering Inc., USA, melakukan pengereman dengan hanya rem kaki, apalagi dengan menginjak rem secara keras dan terus-menerus, ketika menuruni pegunungan adalah tindakan fatal. Hal ini diakui Dahlan Iskan yang menyebutkan, dirinya sampai pegal mengerem.
Danet kembali menegaskan terbakarnya rem yang mengakibatkan kehilangan daya cengkeram juga akan dialami oleh kendaraan lain bila pengereman secara keras dan terus-menerus dilakukan.
"Seharusnya, pengereman dengan mesin dilakukan dengan mengikutkan penggunaan rem kaki dan tangan secara proporsional," imbuhnya.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah