Mobil atau Motor Terasa Boros? Ini Cara Mudah Hitung Konsumsi Bahan Bakar Kendaraan

Mobil atau Motor Terasa Boros? Ini Cara Mudah Hitung Konsumsi Bahan Bakar Kendaraan

Muhammad Hafizh Gemilang - detikOto
Kamis, 29 Jul 2021 20:36 WIB
Konsumsi Bahan Bakar Daihatsu Rocky 1.0 R TC CVT ASA yang dilakukan oleh detikOto
Ilustrasi konsumsi bahan bakar Daihatsu Rocky 1.0 Turbo Foto: Muhammad Hafizh Gemilang
Jakarta -

Kendaraan bermotor baik mobil ataupun motor, tentu memerlukan bahan bakar untuk jalan. Pemilk kendaraan tentu perlu tahu seberapa efisien kendaraan yang dimilki, dengan menghitung konsumsi bahan bakarnya.

Banyak cara untuk menghitung konsumsi bahan bakar sebuah kendaraan. Biasanya, mobil atau motor kekinian sudah dibekali dengan perangkat trip meter yang dapat menghitung konsumsi bahan bakar rata-ratanya.

Namun untuk kendaraan yang belum memiliki fitur ini, dapat menghitung konsumsi bahan bakar secara manual, untuk mencari tahu seberapa irit atau boros kendaraan yang sedang digunakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Metode manual yang paling gampang dilakukan adalah metode full-to-full. Cara ini dapat dilakukan dengan mengisi penuh tangki bahan bakar kendaraan, lalu mencatat angka odometer supaya punya indikator jarak.

Setelah tangki bahan bakar terisi penuh dan sudah mencatat berapa odometer terakhir, pemilk kendaraan tinggal membawa kendaraannya dalam perjalanan normal.

ADVERTISEMENT

Menurut Daihatsu, untuk menghitung efisiensi bahan bakar kendaraan, penggunanya perlu menggunakan kendaraannya seperti biasa.

"Misalnya saja Anda menggunakannya untuk perjalanan melakukan kegiatan sehari hari, yaitu kuliah, bekerja, bepergian jarak jauh, dan lain sebagainya. Hal inilah yang dapat menentukan seberapa banyak konsumsi bahan bakar yang Anda gunakan," tulis Daihatsu di laman resmi mereka.

Lalu setelah melalui beberapa perjalanan, pemilik kendaraan perlu mengisi kembali tangki bahan bakarnya hingga penuh dan melihat berapa jumlah bahan bakar yang digunakan untuk mengisi penuh tangki bahan bakar kendaraannya.

Tidak hanya perlu tahu berapa jumlah bahan bakar yang diperlukan untuk mengisi kembali bahan bakar, pemilik kendaraan juga perlu tahu berapa jarak tempuh yang dilalui. Caranya adalah dengan mengurangkan jumlah odometer terakhir dengan jumlah odometer saat sebelum memulai perjalanan.

Nah terakhir, pemilik kendaraan tinggal membagi jumlah jarak tempuh dengan jumlah bahan bakar yang digunakan untuk mengisi kembali tangki bahan bakar hingga penuh.

Contohnya, dalam ototest yang dilakukan detikOto kami melalukan pengetesan terhadap Mobil A. Mobil ini kami bawa berjalan sejauh 120 km dan ternyata kami harus mengisi bensin sebanyak 8 Liter. Berarti konsumsi bahan bakar mobil A ada di angka 15 km/Liter.

Dengan mengetahui konsumsi bahan bakar rata-rata kendaraan, pemilik kendaraan dapat mengukur seberapa efisien mobil atau motor yang digunakan sehari-hari.




(mhg/din)

Hide Ads