Wabah virus Corona (COVID-19) telah merebak ke beberapa daerah di Indonesia. Pengendara motor bisa mencegah penyebaran virus corona bisa dilakukan dengan gaya hidup sehat dan bersih, salah satunya rutin membersihkan helm.
"Sebenarnya menjaga kebersihan helm harus rutin dilakukan, entah terkait virus corona ataupun tidak," ujar dr. Wibisono saat dihubungi detikoto, Jumat (13/3/2020).
Dokter yang bergabung dengan MedDocs & Friends ini menambahkan soal waktu kapan dibersihkannya tergantung dari pemakaian helm dan kondisi helm sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Misalnya kalau helm jarang dipakai ya sebaiknya sebulan sekali harus dibersihkan luar dan dalam. Kalau sering dipakai mungkin seminggu sekali atau tiap tiga hari, intinya begitu kotor ya sebaiknya segera dibersihkan," ujar Wibisono.
"Apalagi helm yang rutin dipakai setiap hari, mungkin tiap hari sisi dalam sebaiknya dibersihkan," tambahnya.
Senada, Ahmad dari komunitas Belajar Helm menyarankan, untuk helm yang dipakai harian sebaiknya dibersihkan minimal seminggu sekali. Misalnya, dalam seminggu helm dipakai untuk aktivitas bekerja selama 5 hari (Senin-Jumat), maka di akhir pekan disarankan agar dibersihkan.
"Sebisa mungkin untuk helm fullface dicuci sampai bersih di bagian ventilasi karena rentan debu, kuman nempel di bagian ventilasi dan bagian inner helm. Untuk helm halface (open face) pun sama," kata Ahmad beberapa waktu yang lalu.
Selain membersihkan dengan cara dicuci, apakah helm boleh disemprot disinfektan?
"Sebisa mungkin ya dicuci sabun dan dikeringkan bila memungkinkan. Atau setidaknya dibersihkan dengan desinfektan," kata Wibisono.
Terakhir, agar terhindar dari debu dan partikel lain, pemotor bisa menggunakan balaclava atau buff sebelum memakai helm.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?