Pemotor berjatuhan ketika melintasi Jalan Sudirman, Medan, sebab jalanan dilapisi motif seperti keramik. Menurut praktisi keselamatan berkendara, ban yang melintasi jalan seperti itu berpotensi selip lebih besar daripada jalan aspal.
Dalam video yang menyebar di media sosial, situasi jalan dalam kondisi basah seperti habis diguyur hujan. Tiba-tiba seorang pemotor terlihat tergelincir dan berupaya berdiri lagi.
Jalanan itu bermotif seperti lantai keramik. Perekam video menyebutkan orang-orang tersebut baru terjatuh di lokasi itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Simpang Jalan Sudirman dikeramik, banyak pengendara sepeda motor terpeleset," demikian narasi dalam video tersebut.
Praktisi keselamatan berkendara, Trainder Safety Riding & Program Development GDC (Global Defensive Driving Consulting) Andry Berlianto membenarkan jika jalanan non aspal seperti kasus video di atas bikin selip pemotor.
"Ya, keramik lebih licin ketimbang aspal. Terlepas dari dari persyaratan material bahan pembangunan jalan, jenis keramik memang bukan untuk peruntukannya untuk dipasang di ruas jalan kendaraan," kata Andry kepada detikOto, Rabu (22/11/2023).
Andry membagikan tips bagi pemotor yang hendak melewati Jalan Sudirman tersebut, selain memperlambat kecepatan kendaraan.
"Menjaga pandangan jauh ke depan untuk melihat situasi jalan, memperlambat kecepatan kendaraan, tidak panik dan tidak gugup, roda tipis atau gundul atau kualitas ban buruk menaikkan level risiko tergelincir," ujar Andry.
Hal lain yang penting untuk menjadi perhatian adalah soal pengereman.
"Jaga postur berkendara ang ideal dan tidak tergoda untuk menekan rem, apalagi rem depan yang menjai kebiasaan banyak pemotor," jelas Andry.
"Khusus soal pengereman, cukup tekan halus perlahan saja agar roda terhindar dari potensi slip," imbuh dia.
Jalan Sudirman diakui Wali Kota Medan memang licin
Wali Kota Medan Bobby Nasution pun buka suara terkait proyek pengerjaan jalan tersebut. Bobby mengakui jika jalan tersebut memang licin.
"Ya jadi saya udah tanya, jadi tadi malam juga udah liat langsung, karena emang dekat dengan kediaman dinas saya. Saya cek langsung tadi malam emang kondisinya licin saya akui," kata Bobby Nasution di Kantor DPRD Medan, Selasa (21/11/2023).
Berdasarkan keterangan Dinas SDABMBK, pengerjaan tersebut belum selesai. Namun kemarin, kata Bobby, ada miskomunikasi antara Polrestabes Medan, Dinas Perhubungan, dan Dinas SDABMBK terkait pengerjaan jalan itu.
"Tapi kita tanya ke Dinas SDABMBK memang itu belum selesai dikerjakan, tapi kemarin ada miskomunikasi antara Polres, Dishub dan SDABMBK, itu dibuka, jalurnya dibuka yang harusnya belum dibuka," ucapnya.
Jalan Sudirman usai dipugar itu diuji coba untuk internal pengerjaan. Namun usai uji coba, akses ke lokasi tersebut tidak ditutup kembali hingga akhirnya dilintasi oleh warga.
"Uji coba kemarin yang dimintakan kemarin bukan uji coba untuk dilalui oleh masyarakat, tapi internal. Tapi setelah uji coba internal gak dilakukan penutupan kembali," jelasnya.
Kepala Dinas SDABMBK Topan Ginting menambahkan saat ini pihaknya masih melakukan pencucian beberapa kali lagi. Jalan tersebut rencananya akan dibuka pekan depan.
"Minggu depan mau dibuka, nah ini sedang pencucian, mudah-mudahan nggak lagi licin," sebut Topan Ginting.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
Patwal Diminta Tak Arogan: Jangan Asal Setop Kendaraan-Makan Jalur Orang