Perhatian buat Hijabers, Ini 10 Tips Aman Naik Motor

Bintang tamu selebgram Ayu Indriati dalam peluncuran New Fino 125 Blue Core ban lebar dan tubeless (15)-1 — Tips aman naik motor buat kaum wanita. Foto: Dok. Yamaha

Jakarta -

Saat ini kaum wanita banyak yang bepergian menggunakan sepeda motor. Namun, kerap kali wanita hanya sekadar bisa mengendarai sepeda motor, belum dibekali pemahaman soal cara aman mengendarai sepeda motor.

Tak ayal, masih banyak kecelakaan lalu lintas yang melibatkan perempuan. Karenanya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan setidaknya oleh kaum wanita terutama para hijabers.

Yamaha Riding Academy (YRA) dari Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah - DIY) memberikan beberapa poin yang dapat diterapkan saat berkendara sepeda motor di jalanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan banyaknya pengendara motor wanita, mereka pun perlu menerapkan safety riding. Panduannya diberikan oleh tim Yamaha Riding Academy, ada sejumlah poin yang perlu diperhatikan. Kami harapkan dapat ikut mendukung keselamatan berkendara yang sangat penting saat riding di jalanan," ungkap Johannes BMS, Chief Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah - DIY) dalam keterangan tertulis.

Disebutkan, ada 10 poin yang harus diperhatikan wanita sebagai pengendara sepeda motor. Cara ini diyakini bisa mengurangi risiko kecelakaan. Apa saja tipsnya?

1. Pakai safety gear yang lengkap, bahan nyaman dan ukuran yang pas agar tubuh terlindungi dengan baik. Safety gear atau perlengkapan keselamatan berkendara wajib digunakan untuk melindungi bagian tubuh jika terjadi kecelakaan.
2. Gunakan sarung tangan untuk berkendara sepeda motor dan hindari menggunakan sarung tangan satamo agar pergerakan tangan lebih maksimal.
2. Hindari menggunakan rok (pendek/ketat). Sebaiknya gunakan celana panjang atau rok panjang agar dapat melindungi kaki dengan maksimal.
3. Hindari membawa tas di samping/handbag agar tidak tersangkut kendaraan lain.
4. Gunakan sepatu dengan alas rata/sepatu sport. Hindari sepatu berhak tinggi agar tidak mengganggu keseimbangan saat berhenti.
5. Gunakan lampu sein sesuai peruntukannya dengan tepat agar tidak membingungkan pengendara lain.
6. Saat membonceng anak-anak, pastikan anak menggunakan safety gear yang lengkap. Posisikan anak di belakang pengendara, hindari membawa anak balita sendirian karena balita belum bisa menggunakan safety gear yang lengkap.
7. Bagi hijabers disarankan menggunakan jaket. Penggunaan jaket diperlukan agar kerudung tidak berkibar dan menutupi lampu belakang. Jika kerudung berkibar saat berkendara, risikonya kerudung tersebut tersangkut di rantai atau roda motor. Jika kerudung menutupi lampu belakang, risikonya pengendara lain tidak melihat sinyal lampu rem atau lampu sein.
8. Pilih jalan yang aman, hindari jalan ramai seperti banyak truk dan pengendara yang berkendara kencang.
9. Konsentrasi dan jaga emosi.
10. Selalu patuhi rambu-rambu dan peraturan lalu lintas.