Hati-hati Belanja Online Variasi Motor, Jangan Tergiur Harga Murah

Hati-hati Belanja Online Variasi Motor, Jangan Tergiur Harga Murah

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Senin, 24 Agu 2020 13:50 WIB
Aksesori Lampu Motor Yamaha Nmax
Ilustrasi Aksesori Lampu Motor Yamaha Nmax. Foto: Istimewa.
Jakarta -

Untuk mempercantik tampilan motor kesayangan, tak jarang pemiliknya memodifikasi motor dengan menambahkan beragam variasi/aksesori. Di situs jual beli online sampai di Facebook, saat ini banyak dijajakan variasi atau aksesori motor.

Tapi, pemilik motor harus pintar-pintar memilah saat membeli produk variasi. Jangan sampai karena tergiur harga murah malah kena tipu atau dapat barang palsu.

Giman, owner GMA Product Series--yang menjual aksesori motor seperti lampu LED merek JPA, windshield, hingga komponen variasi merek Nemo lainnya--mengatakan, pihaknya sering menemukan penjual aksesori motor yang mematok harga jauh di bawah harga pasaran. Usut punya usut, ternyata harga murah itu tidak menjamin keaslian produk variasi motornya. Bahkan, berbekal harga murah itu penjual aksesori bisa menipu korbannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka itu kadang-kadang jualannya di forum Facebook, pribadi juga seperti Whatsapp, dari situ bisa dibilang juga sebagai penipuan, jadi dia jual murah lewat Whatsapp, suruh DP dulu kemudian menghilang, jadi si penipu itu sering masuk ke grup-grup Facebook menawarkan produk baru," kata Giman kepada wartawan belum lama ini.

Ada juga yang cuma menampilkan foto produk aksesori motor yang original, tapi ketika dikirim sampai ke rumah yang datang malah barang yang kualitasnya dipertanyakan.

ADVERTISEMENT

Untuk itu, Giman mewanti pemilik motor yang ingin melakukan modifikasi motornya dengan aksesori agar tidak tergiur harga murah dari produk variasi yang dijual secara online tersebut.

"Tipsnya kami imbau kepada konsumen kalau mau beli product-nya diharapkan ke e-commerce yang resmi," ujar Giman.

"Jangan tergiur harga murah di pasaran, karena mereka bilangnya itu stoplamp JPA padahal (yang dijual) merek lain. Sampai ada konsumen yang mengadu ke Instagram kita, dia bilang sudah bayar tapi saat sampai, barang tidak sesuai ya ternyata dia sudah ketipu. Ya kami respons kepada konsumen untuk ke depannya harus lebih berhati-hati lagi," sambungnya.




(rgr/din)

Hide Ads