Kenali Penyebab Mobil Matik Sering Terhentak

Sering dirasakan mobil matic terasa menghentak saat digunakan. Penyakit ini bisa diatasi kalau tahu apa penyebabnya.

Penyebab mobil matic nyentak ini bisa jadi diakibatkan oleh oli transmisi yang sudah kotor, sehingga perlu diganti dengan yang baru. Namun jika sudah diganti mobil tetap masih mengalami hentakan, bisa jadi terdapat kerusakan lain pada komponen di dalamnya.

Untuk mengetahui penyebab mobil matic jadi sering tersentak, terdapat sejumlah tips untuk memastikan jika mobil Anda mengalami masalah tersebut. Dikutip dari Auto2000, berikut ini sejumlah penyebab mobil matic yang mengalami hentakan.

1. Masalah pada AT Solenoid

AT Solenoid merupakan komponen penting yang membuat mesin mobil bekerja secara optimal. Cara kerjanya adalah dengan mengaktifkan clutch dan brake untuk mengatur aliran oli pada mesin.

Namun jika komponen yang bekerja secara elektrik berdasar perintah Transmission Control Module (TCM) ini rusak, hal ini sudah pasti menjadi penyebab mobil matic Anda menimbulkan hentakan karena kinerja aliran oli terganggu.

2. Oli Transmisi Kotor

Salah satu faktor lainnya yang menyebabkan mobil matic nyentak adalah karena masalah oli transmisi yang sudah kotor dan perlu diganti. Perlu diketahui bahwa cara kerja mobil transmisi otomatis adalah dengan menggunakan sistem hidrolik.

Sistem ini mengandalkan oli untuk mengontrol transmisi agar lebih mudah. Apabila oli matic sudah kotor ataupun rusak, maka bisa jadi sistem kerja transmisi akan terpengaruh dan menyebabkan Anda kesulitan melakukan perpindahan gigi.

3. Salah Penyetelan Kabel Accelerator Kickdown

Jika anda memiliki tipe mobil matik model lama, maka kesalahan pada penyetelan kabel accelerator kickdown bisa menjadi faktor mobil matic sering terhentak.

Soalnya kabel accelerator kickdown terletak di bagian throttle valve yang tergabung dalam satu bagian dengan accelerator pedal gas. Jika penyetelan atau pemasangan tidak tepat, maka bisa menimbulkan mobil terhentak dengan sendirinya.

4. Masalah pada Komponen Elektrik

Apabila mobil matic lawas penyebabnya terjadi pada accelerator kickdown, maka pada kendaraan bertransmisi otomatis terbaru pemicunya bisa diakibatkan pada komponen elektrik TCM atau Transmission Control Module.

Dalam TCM, terdapat banyak komponen komputer transmisi, aktuator dan sensor yang mengatur sistem kerja AT clutch dan brake yang dibantu dengan sistem tekanan hidrolik. Jika salah satu komponen ini bermasalah, maka mobil matic Anda jadi sering nyentak.

5. Komponen Brake dan Clutch Mengalami Aus

Penyebab lainnya adalah sistem pada brake dan clutch yang aus. Kedua komponen ini merupakan bagian penting dari mobil matic yang terdiri dari susunan plat kopling basah, lalu keduanya bekerja dengan bergesek satu sama lain untuk mendukung sistem kerja mesin.

Apabila brake dan clutch ini sudah aus akibat usia penggunaan, maka sebaiknya diganti dengan yang baru agar kinerja mesin kembali normal dan tidak menyebebkan nyentak.

6. Rasio Gigi Mundur

Pada model transmisi otomatis konvensional, agar mesin bisa berfungsi dengan maksimal maka dibutuhkan performa terbaik dari gigi mundur. Komponen ini juga berpengaruh untuk memindahkan transmisi ketika Anda sedang berkendara.

Maka dari itu, apabila gigi mundur memiliki rasio yang tidak sesuai hal tersebut menyebabkan mobil matic menjadi nyentak. Apabila ini terjadi, Anda bisa mengatasinya dengan melakukan penyetelan ulang pada rasio gigi mundur.

7. Oli Transmisi Bocor

Kemungkinan terakhir penyebab mobil matik mengalami menyentak adalah adanya oli transmisi yang bocor. Apabila oli sudah terganggu hal ini menyebabkan sistem di dalam mesin akan bermasalah.

Hal yang sama juga akan terjadi ketika oli transmisi aus dan kotor, tekanannya tidak akan mampu mengangkat perpindahan gigi dengan sempurna. Hasilnya putaran yang dihasilkan oleh mesin tidak sesuai dan getaran mobil akan berpindah ke RPM tinggi. Perpindahan yang mendadak ini akan menghasilkan hentakan pada mobil.

Buat Cuma Keren, Sunroof Mobil Ternyata Punya Banyak Fitur!

Buat Cuma Keren, Sunroof Mobil Ternyata Punya Banyak Fitur!