Teknik Rotasi Ban Mobil Penggerak Depan dan Belakang, Beda?

Teknik Rotasi Ban Mobil Penggerak Depan dan Belakang, Beda?

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 27 Jan 2021 16:45 WIB
Spooring Balancing Himawan Putra
Ilustrasi rotasi ban Foto: Himawan Putra
Jakarta -

Merotasi ban menjadi salah satu cara agar usia komponen ini lebih panjang. Di Indonesia ada dua penggerak roda mobil, yakni depan dan belakang. Apakah teknik merotasi ban dari keduanya berbeda?

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna menjelaskan ban depan dan ban belakang mobil memiliki tingkat keausan berbeda.

"Karena roda depan dan belakang itu tingkat kecepatan keausan berbeda, roda depan berkaitan dengan mekanisme kemudi, yang mana pada saat roda berputar otomatis saat itu juga kemudi akan digerakkan kadang ke kiri ke kanan, nah akhirnya sudah terbebani bergerak ke depan atau ke belakang, dan itu diputar (kemudi) juga sehingga tingkat keausan roda depan jauh lebih cepat, oleh karena itu perlu rotasi, itu akan memperlambat tingkat keausan ban," kata Suparna dalam tayangan video 'Malu Bertanya, Mogok di Jalan?', yang diunggah di Instagram Auto2000 ID.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan merotasi ban secara rutin, tingkat keausan setiap ban baik depan maupun belakang tetap sama. Dengan begitu ban dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama. Pun demikan dilakukan balancing agar vibrasi pada roda dapat terdeteksi.

Sedangkan waktu ideal untuk melakukan rotasi ban disarankan per 10.000 kilometer atau saat masa penggunaan sudah mencapai 6 bulan.

ADVERTISEMENT

Disandur dari situs Dunlop, teknik rotasi ban pada mobil berpenggerak roda depan dan roda belakang berbeda. Namun, pada prinsipnya, perotasian dilakukan dengan prinsip persilangan.

Berikut ini penjelasannya untuk rotasi mobil di setiap jenis mobil:

Kendaraan Berpenggerak Roda Depan (Front Wheel Drive)

● Ban depan kanan mundur menjadi ban serep.

● Ban depan kiri mundur menjadi ban belakang kiri.

● Ban belakang kanan maju ke depan menjadi ban depan kiri.

● Ban belakang kiri maju ke depan menjadi ban depan kanan.

● Ban serep bisa menjadi ban belakang kiri.

Kendaraan Berpenggerak Roda Belakang (Rear Wheel Drive)

● Ban depan kanan mundur menjadi ban belakang kiri.

● Ban belakang kiri maju ke depan menjadi ban depan kiri.

● Ban belakang kanan maju ke depan menjadi ban depan kanan.

● Ban depan kiri masuk menjadi ban serep.

● Ban serep menjadi ban belakang kanan.




(riar/lth)

Hide Ads