Dia diajak bergabung setelah pengurus klub itu melihatnya aktif di fanpage klub.
βSaya diajak bergabung, pengurus dan member lainnya bahkan datang mengunjungi saya, orang-orangnya baik. Di klub saya bisa tambah ilmu tentang motor, nambah teman dan mereka selalu membantu dan mendukung saya,β tutur Echi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun dia tidak patah arang, bahkan berani merantau dari Lampung ke Jakarta untuk menuntut ilmu. Saat ini tercatat sebagai mahasiswi Universitas Mercu Buana, Menteng Jakarta Pusat.
Echi juga bekerja di bagian accounting di Yayasan Wisma Cheshire, Fatmawati Jakarta Selatan, yang merupakan tempat pelatihan bagi penyandang tuna daksa (keterbatasan fisik).
Untuk transportasi ke kampus dan tempat kerja dia menggunakan Yamaha NMAX. βSaya kerja sekaligus tinggal di asrama Wisma Cheshire. Sebelumnya biasanya diantar pakai mobil ke kampus tapi sekarang saya bawa NMAX sendiri sejak bulan Juni, karena saya ingin mandiri tidak merepotkan orang lain,β ujar Echi.
NMAX miliknya dimodifikasi di bengkel khusus di Solo yang bisa tetap mempertahankan rem ABS. Ban belakangnya dua untuk keseimbangan.
βOrang tua yang menyarankan pakai NMAX. Saya suka bodinya gede dan stabil di kondisi jalan apapun. Tangkinya di depan jadi cocok buat saya nggak perlu turun kalau lagi isi bensin. Bawa kendaraan sendiri jadi lebih enak, apalagi motor fleksibel,β beber anak sulung dari 4 bersaudara itu.
Jakarta Max Owners pun menyambut kedatangan Echi. βMbak Echi memberikan pelajaran bagi kami bahwa segala keterbatasan tidak menghalangi cita-cita selama semangat juang tetap menyala membara dan terus berusaha apapun halangannya,β ucap Achobule, Ketua Umum Jakarta Max Owners dalam siaran pers, Rabu (9/9/2015).
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah