Bagi petugas medis dan para relawan yang ingin datang ke Rumah Sakit (RS) atau kirim Alat Pelindung Diri (APD) untuk menangani virus Corona, kini tidak perlu bingung memkirkan transportasi. Sebuah perusahaan travel siap antar petugas medis dan relawan menuju Rumah Sakit atau Puskesmas atau Posko tertentu.
Program ini dilakukan oleh Cititrans. Mereka menyediakan layanan antar gratis untuk para petugas medis dan relawan diseluruh wilayah jangkauan Cititrans.
"Kita dari Cititrans ingin turut membantu penanganan wabah COVID-19 dan sekaligus bentuk apresiasi kami kepada para relawan dan tenaga medis. Dengan mempermudah tenaga medis dan juga distribusi sumbangan APD ke Rumah Sakit," kata CEO Cititrans, Andrew Arristianto, dalam rilis yang diterima detikOto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Program ini akan digelar hingga 31 Mei 2020. Namun bisa diperpanjang jika situasi pandemi corona ternyata berlangsung lebih lama.
![]() |
"Program ini sementara sampai 31 Mei 2020 dengan ada kemungkinan diperpanjang sesuai kondisi di lapangan. Ini berlaku untuk semua jurusan Cititrans kami, bukan hanya di Jawa Barat tapi juga Jawa Tengah dan Jawa Timur sesuai rute yang Cititrans layani," ujar Andrew.
"Soal keamanan tidak perlu khawatir, untuk sanitasi sudah jadi prioritas kami. Jadi harus tetap melayani dengan memperhatikan aspek kesehatan dan keselamatan," Andrew menambahkan.
Lalu bagaimana para petugas medis dan relawan menggunakan jasa Cititrans ya? Seperti ini prosedurnya:
1. Rute keberangkatan hanya dalam lingkup per regional (tidak bisa keluar regional).
2. Beritahu petugas bahwa petugas medis atau relawan yang ingin mengirimkan APD.
3. Tenaga Medis wajib menunjukkan kartu identitas sebagai tenaga medis.
4. Tenaga medis menunjukkan surat tugas/surat penunjukkan sebagai relawan tenaga medis.
5. Pengiriman APD wajib memberitahu isi paket.
6. Pengiriman APD harus memberitahukan tujuan pengiriman.
7. Pengiriman APD bukan untuk pribadi melainkan untuk Rumah Sakit, Puskesmas atau Posko Tertentu.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!