Warga Masih Bandel Keluyuran saat Lockdown, Polisi India Sita Ribuan Kendaraan

Helm Corona Polisi India — Polisi India yang menghimbau agar tetap berada di rumah saat lockdown Foto: Istimewa

Jakarta -

Kebijakan lockdown di India tidak sepenuhnya dipatuhi warga. Petugas Kepolisian setempat dikabarkan makin tegas menyita kendaraan bagi warga yang masih nekat keluyuran.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal dan Inspektur Polisi Karnataka, Praven Sood melalui jejaring sosial akun twitter pribadinya.

"Ini bukan lelucon April Mop. Kendaraan roda dua/empat dilarang untuk digunakan sampai 14 April. Kami akan menyita kendaraan anda jika anda mengabaikan aturan lockdown ini," tulis Praven Sood seperti dilihat detikcom, Jumat (3/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diberitakan Indiatimes, hal ini merupakan langkah tegas kepolisian untuk menegakkan aturan lockdown. Tercatat sudah ribuan kendaraan disita polisi, di antaranya 5.106 kendaraan roda dua, 181 roda tiga, dan 263 roda empat.

Di wilayah lain Tamil Nadu, polisi sudah menyita 11.565 kendaraan karena melanggar jam malam selama empat hari masa lockdown. Sementara di Chennai, ada 218 kendaraan yang disita.

Aturan ini hanya berlaku bagi warga yang nekat keluyuran tanpa ada kepentingan. Namun warga masih diperbolehkan untuk membeli kebutuhan sehari-hari tanpa menghabiskan terlalu banyak waktu di luar rumah.

Mengutip laman pemerintah India saat ini sudah 1.860 kasus positif corona, 155 dinyatakan sembuh, dan 53 orang meninggal dunia.