Berpeluang besar menjadi media penyebar virus corona, para penyedia jasa ojek online (ojol) semakin waspada. Berbagai cara dilakukan agar tetap bisa mencari rezeki, mulai dari terus menjaga kebersihan hingga menyarankan setiap penumpang membawa helm sendiri.
Kini satu protokol kesehatan ojol diterapkan agar setiap ojek online tetap terjaga dari virus corona. Seperti yang disampaikan Ketua Presidium Garda, Igun Wicaksono kepada detik.com.
"Kita juga keluarkan protokol kesehatan untuk teman-teman ojek online (ojol). Ini menjadi standar kami untuk driver-driver ojol dan sebagian besar sudah menjalankan protokol kesehatan tersebut," kata Igun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Igun pun menyebutkan 15 protokol kesehatan yang wajib diterapkan oleh setiap para pengguna ojek online, agar terhindar dari virus corona. Berikut protokol kesehatan ojol Garda Indonesia Tahun 2020 Antisipasi penyebaran Covid-19:
1. Gunakan masker kesehatan atau beda ataupun masker seri N-95.
2. Upayakan menggunakan helm SNI berpenutup wajah.
3. Gunakan sarung tangan bersih higienis.
4. Gunakan atribut lengkap tertutup.
5. tutupi bagian leher dengan buff atau syal.
6. Gunakan sepatu tertutup dan kaos kaki.
7. Upayakan membawa hand sanitizer dan sabun cair mengandung antiseptik.
8. Lindungi keluarga di rumah dengan menyiapkan desinfektan untuk mencuci atribut dan perlengkapan lain.
9. Atribut ojol jangan langsung masuk ke dalam rumah, cuci dengan desinfektan.
10. Upayakan rajin minum vitamin tambahan untuk enambah imunitas.
11. Jaga kebersihan makanan dan minuman yang sehat.
12. Rajin cuci tangan dengan sabun cair mengandung antiseptik.
13. Hindari kontak denganterduga Covid-19.
14. Siapkan plastik ataukantong khusus untuk simpan uang kertas dan logam.
15. Cek kesehatan jika mengalami gejala flu dan batuk.
(lth/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?