Honda Thailand mengumumkan akan menyetop sementara operasi pabriknya di dua lokasi setelah Thailand menyatakan tanggap darurat terhadap virus corona.
Dalam laporan Reuters, Honda Automobile (Thailand) menyatakan akan menghentikan sementara produksi mobil CBU di dua pabrik Thailand mulai 27 Maret sampai 30 April. Adapun dua pabrik itu adalah fasilitas di Provinsi Ayutthaya dan Prachinburi.
Honda menyebut akan melakukan kebijakan karyawannya yang memungkinkan untuk kerja dari rumah. Mereka juga melarang karyawannya bepergian dan tetap mengikuti kebijakan pemerintah demi memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak disebutkan mobil Honda apa saja yang terpaksa harus dihentikan produksinya di Thailand. Namun, di Indonesia mobil Honda yang diimpor secara utuh atau CBU dari Thailand adalah mobil-mobil sedan seperti Honda City, Honda Civic, hingga Honda Accord.
![]() |
Business Innovation and Marketing & Sales Director Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy, mengatakan memang Honda Thailand telah menginformasikan penutupan pabrik sementara karena virus corona. Namun, HPM akan memantau terus perkembangannya.
"Untuk pengaruh impor Honda di Indonesia sementara ini masih normal mengikuti permintaan dari customer-nya. Namun, karena situasi berubah setiap saat, kami terus monitor perkembangannya," kata Yusak kepada detikOto, Jumat (27/3/2020).
Berdasarkan data impor mobil Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Honda mengimpor ratusan unit mobil sedan dari Thailand. Pada Januari 2020, impor sedan Honda dari Thailand mencapai 179 unit, dengan rincian Honda City 29 unit, Honda Accord 30 unit, dan Honda Civic 120 unit.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?