Pabrik Toyota di China Mulai Beroperasi

Toyota mulai membuka kembali pabrik di China. Foto: Reuters/Mario Anzuoni

Jakarta -

Aktivitas industri di China berangsur normal. Beberapa pabrik otomotif di negara itu mulai beraktivitas kembali setelah terpaksa libur panjang karena virus corona.

Diberitakan Autonews, Toyota mengatakan produksi mobil di pabriknya di Guangzhou, China akan kembali normal pada Senin besok. Pabrik itu sempat ditutup sementara karena wabah virus corona.

Pabrik Toyota di China tenggara itu akan melanjutkan shift kedua, aktivitas produksinya kembali ke tingkat produksi sebelum wabah virus corona. Pabrik, yang memproduksi sedan Camry dan model hatchback kompak Yaris, melanjutkan shift pertamanya awal bulan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Operasi di dua pabrik Toyota lainnya, di Changchun, Provinsi Jilin, dan Chengdu, Provinsi Sichuan, juga telah kembali normal. Sementara pabriknya di Tianjin hanya mengoperasikan satu shift, berbeda dengan pada awal tahun yang beroperasi dua shift.

Sebelumnya, Wakil Menteri Perindustrian China, Xin Guobin, mengatakan produsen komponen otomotif di Provinsi Hubei mulai melanjutkan aktivitas produksi.

Disebutkan, wilayah yang paling terpukul oleh pandemik virus corona itu berusaha untuk memulai kembali kegiatan ekonomi.

Xin mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers bahwa kementerian perindustrian China akan memantau situasi untuk pemasok suku cadang mobil di Hubei. Mereka memastikan bahwa rantai pasokan global stabil.