Virus corona mengacaukan banyak event olahraga. Bahkan Formula 1 China di Shanghai pada April mendatang dipastikan ditunda. Bagaimana nasib Formula E Jakarta?
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara mengatakan, sampai saat ini belum ada antisipasi untuk balapan Formula E Jakarta gagal. Informasi terakhir dari Formula E Operation (FEO) balapan mobil listrik tetap berjalan sesuai rencana.
"Itu bukan otoritas kita tapi FEO. Sehingga FEO dan FIA sampai detik ini still go ahead jadi belom ada pengaruh virus korona itu," kata Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Dwi Wahyu Daryoto dalam Media Briefing Formula E di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2020).
Andaikan ada tim atau pembalap yang memutuskan tidak datang pun akan menjadi urusan FEO. "Kalau ada pembalap yang batal itu urusan FEO bukan kita," imbuhnya.
"Pebalap tidak ikut mereka akan kena fine dari FIA langsung. Kalau pebalap lain datang kenapa dia tidak bisa datang atau tidak ikut," timpal Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, Sadikin Aksa, dalam kesempatan sama.
Terkait antisipasi penyebaran virus korona dalam balapan internasional di Jakarta ini, FIA tetap melakukan koordinasi dengan World Health Organization (WHO).
"Dari awal FIA sudah mengawasi di mana event yg akan kena cancel karena dampaknya ke logisitik semua balapan. Formula 1 di Shanghai di China sudah kena (cancel). Ke depan masih kita terus awasi. FIA juga sudah berkoordinasi dengan WHO," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Formula E di kota Sanya, China, sudah dinyatakan resmi ditunda karena penyebaran virus corona. Sama seperti F1, belum diketahui apakah ada reschedule atau tidak.
(rip/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah