Kota Termacet Dunia, Peringkat Jakarta Turun tapi Macet Tak Berkurang

Kendaraan nampak menumpuk di sejumlah jalanan ibu kota. Di hari pertama puasa banyak orang berlomba-lomba untuk buka bersama keluarga dan kerabat. — Macet Jakarta. Foto: Rifkianto Nugroho

Jakarta -

Jakarta menduduki posisi ke-10 dalam daftar kota termacet di dunia. Daftar kota termacet di dunia dirilis dalam TomTom Traffic Index.

Peringkat Jakarta di daftar kota termacet di dunia 2019 versi TomTom Traffic Index mengalami penurunan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pada 2017, Jakarta menduduki posisi 4 kota termacet di dunia. Tahun 2018, turun ke posisi 7 kota termacet di dunia dengan perbaikan tingkat kemacetan sebesar 8% dibanding 2017.

Kini, peringkat Jakarta di daftar kota termacet dunia turun lagi. Dari posisi tujuh pada 2018, Jakarta menempati posisi 10 pada 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski posisinya turun dari urutan 7 menjadi 10, TomTom menilai tidak ada perubahan pada tingkat kemacetan Jakarta. Sama seperti tahun 2018, tingkat kemacetan Jakarta menurut TomTom sebesar 53%. Tingkat kemacetan atau congestion level di sini maksudnya adalah perjalanan di Jakarta membutuhkan waktu 53% lebih lama dibanding kondisi tanpa kemacetan.

Berikut 10 besar kota termacet di dunia versi TomTom Traffic Index:

1. Bengaluru, India dengan tingkat kemacetan 71%
2. Manila, Filipina dengan tingkat kemacetan 71%
3. Bogota, Kolombia dengan tingkat kemacetan 68%
4. Mumbai, India dengan tingkat kemacetan 65%
5. Pune, India dengan tingkat kemacetan 59%
6. Moscow, Rusia dengan tingkat kemacetan 59%
7. Lima, Peru dengan tingkat kemacetan 57%
8. New Delhi, India dengan tingkat kemacetan 56%
9. Istanbul, Turki dengan tingkat kemacetan 55%
10. Jakarta, Indonesia dengan tingkat kemacetan 53%.