Touring jarak pendek ini dimulai dari kantor Honda Prospect Motor (HPM) di Sunter, Jakarta Utara. Konvoi terdiri dari 5 unit Honda CR-V 1.5 Turbo Prestige, bersama beberapa mobil pendukung. detikcom sendiri mendapat jatah pertama mencoba ruas tol layang Japek, dari Cikunir hingga keluar di daerah Karawang Timur.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ujian sesungguhnya baru terjadi saat Honda CR-V 1.5 Turbo Prestige yang detikcom kemudikan menginjak aspal tol layang Japek. Kesan kami ketika pertama kali melewati tol layang ini, permukaan aspalnya memang tidak rata dan cenderung bergelombang (bumpy).
Beruntung detikcom mengendarai mobil jenis SUV (Sport Utility Vehicle). Berkat penggunaan sasis tipe monocoque, Honda CR-V 1.5 Turbo Prestige menawarkan pengendalian yang stabil. Jadi meskipun melewati aspal yang bumpy dan banyak garis sambungan (expansion joint), mobil ini tidak terasa terguncang, kendati mobil digeber sampai batas kecepatan maksimal.
Selain didukung tipikal sasis yang rigid, Honda CR-V 1.5 Turbo Prestige juga memiliki suspensi yang nyaman dipakai di berbagai medan jalan, termasuk aspal yang kurang rata. Mobil ini menggunakan suspensi depan MacPherson Strut dan suspensi belakangnya pakai jenis Multilink.
![]() |
Saat melewati tol layang Japek yang bergelombang dan naik turun, bantingan suspensi ini cukup nyaman dan mampu meredam guncangan dengan baik. Efeknya, pengendara dan penumpang dalam mobil pun tidak merasakan mual sama sekali.
"Dengan kondisi jalanan agak bumpy dan masih kasar, Honda CR-V cukup enak dipakai. Karena dia basisnya SUV, tapi SUV untuk perkotaan. Jalanan seperti ini memang akan cocok. Perkotaan tapi dengan kontur beragam, jalanan tol baru ini jadi tempat yang bagus untuk mengeksplorasi kenyamanan CR-V," kata Public Relations Manager & Digital Manager HPM Yulian Karfili.
detikcom juga turut mencoba salah satu fitur cruise control di Honda CR-V 1.5 Turbo Prestige, yang sangat berguna di jalan bebas hambatan seperti tol layang Japek. Dengan fitur ini, detikcom tidak perlu menginjak pedal gas lagi saat ingin cruising di kecepatan konstan 60 km/jam-80 km/jam.
![]() |
Tinggal pencet tombol cruise di panel kemudi, maka fitur ini langsung aktif. Dan untuk menambah dan menurunkan kecepatan, tinggal pencet tombol plus atau minus. Sementara untuk menonaktifkannya, pencet tombol cancel.
Lantas bagaimana dengan catatan waktunya? Untuk perjalanan berangkat, tol layang Japek yang punya panjang 36,4 km bisa ditempuh dalam waktu sekitar 27 menit. Sementara untuk perjalanan balik dari Cikampek menuju Cikunir, tol layang Japek bisa ditempuh dalam waktu 31 menit.
Halaman 2 dari 2
Simak Video "Review Honda Step WGN: Mobil Idaman Keluarga!"
[Gambas:Video 20detik]
(lua/ddn)
Komentar Terbanyak
Dicari! 3 detikers Yang Mau Diajak Keliling Naik Helikopter!
Segini Beda Penjualan Toyota Alphard vs Denza D9, Beda Jauh
Viral Pengguna Denza Sengaja Mundur Tabrakkan Mobil di Belakang