Keliling 49 Negara dari Banten Pakai Mercy Tua, Berapa Biayanya?

Keliling 49 Negara dari Banten Pakai Mercy Tua, Berapa Biayanya?

Pradito Rida Pertana - detikOto
Minggu, 08 Des 2019 17:07 WIB
Foto: Pradito Rida Pertana
Sleman - Mercedes-Benz Club Banten melakukan perjalanan lintas benua ke 3 benua dan melintasi 49 negara. Touring itu bertujuan untuk membawa dan mengenalkan nama Indonesia ke penjuru dunia.

Mereka melakukan touring menggunakan Mercedes-Benz tua. Adapun 2 mobil tersebut masing-masing Mercedes-Benz W123 E280 keluaran tahun 1983 dan Mercedes-Benz W463 G300 keluaran tahun 1995.

Menyoal berapa total biaya yang dikeluarkan selama touring itu, Salah satu anggota Mercedes-Benz Club Banten, Aminollah (37) enggan menyebutnya secara rinci. Namun, ia menyebut dana yang dipergunakan berasal dari sumbangan teman-teman clubnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Kalau habis berapa itu relatif ya, tapi yang jelas tidak ada keterkaitan dari pabrikan (Mercedes-Benz), murni dari kita saja, dari sumbangan teman-teman Mercedes-Benz Club Banten, jadi yang punya usaha ikut menyumbang," ucapnya.

Kendati mengeluarkan banyak biaya, Aminollah dan 6 rekannya sama sekali tidak menyesali perjalanan yang telah ia tempuh. Mengingat perjalanannya itu semata-mata untuk mengenalkan Indonesia kepada seluruh dunia.



"Latar belakangnya? Satu, supaya ada klub (mobil) di Indonesia yang bisa dikenal di dunia. Karena sepertinya kami satu-satunya klub mobil di dunia yang melakukan touring lintas negara sampai 49 negara dengan total jarak tempuh 87 ribu kilometer dalam waktu hampir satu setengah tahun dengan mobil tua," katanya.

"Selain itu kita lebih membawa nama Indonesia dalam setiap perjalanan agar ada yang membanggakan dari Indonesia, dan sekaligus memotivasi teman-teman muda di Indonesia tentang apa yang bisa dibanggakan dari Indonesia," imbuhnya.



Menurutnya, selama perjalanan itu ia mendapati banyak negara yang ternyata familiar dengan Indonesia. Aminollah menyebut, kebanyakan negara di Asia telah mengenal Indonesia, dan untuk yang paling familiar dengan Indonesia adalah Pakistan.

"Selama perjalanan itu kami lihat pengaruh Indonesia di luar. Jadi kami kasih stiker (bertuliskan) Indonesia di kaca (mobil) depan, dan kalau ada orang tahu dia akan menyapa, dan yang paling kenal Indonesia adalah Pakistan, semua strata tahu Indonesia," katanya.



Terkait akankah ia dan 6 rekannya kembali melakukan perjalanan untuk keliling dunia, Aminollah mengatakan bahwa hal itu telah ia rencanakan. Ia merencanakan untuk melakukan perjalanan ke benua Amerika.

"Ke depannya ingin dari utara yakni Kanada sampai ke Amerika Selatan, tapi masih menunggu rezeki. Jadi untuk kapannya itu belum tahu," ucap Aminollah disusul gelak tawa.


Simak Video "Review Mercedes-Benz EQB 250: Mobil Listrik 7-Seater yang Menarik! "
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads