Pamit dari RI, Harga Mobil Chevrolet Kemahalan?

Pamit dari RI, Harga Mobil Chevrolet Kemahalan?

Ridwan Arifin - detikOto
Selasa, 29 Okt 2019 16:54 WIB
Foto: dok detikcom
Jakarta - Mundurnya Chevrolet dari pasar otomotif Indonesia pada akhir Maret 2020 semakin menambah daftar pabrikan Amerika yang mundur karena kalah saing. Apakah hal ini karena harga yang ditawarkan belum kompetitif?

Director Communications & External Affairs Yuniadi Haksono Hartono menyebut harga yang ditawarkan sesuai dengan kantong masyarakat Indonesia. Kendati ia menambahkan mobil Chevrolet diakui memiliki segmentasi pasar yang spesifik dan tidak sebanyak dengan konsumen mobil produsen lainnya.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Positioning harga mobil kamu sesuai dengan harapan pelanggan, namun Chevrolet berada di ceruk pasar (niche market) dengan volume yang terbatas," tutur Yuniadi kepada detikcom, Selasa (29/10/2019).

Saat ini berdasarkan situs resmi chervolet.co.id ada empat model yang ditawarkan yaitu hatchback Spark dibanderol Rp 200.500.000, crossover Trax mulai dari Rp 292.500.000 - Rp 318.500.000, SUV Trailblazer Rp 438.500.000 - 480.500.000, dan pikap Colorado Rp 414.500.000 - Rp 549.000.000.



Memang masuk tahun 2013, Chevrolet mencoba bermain di segmen LMPV lewat Spin. Spin pada tahun pertamanya bisa terjual 10.941 unit. Namun di tahun 2015, pabrik Chevrolet yang memproduksi Spin setop operasi.

Selain harga dan line up product yang kurang diterima, President GM Asia Tenggara, Hector Villareal membeberkan beberapa alasan Chevrolet pamit dari Indonesia.

"Di Indonesia kami tidak memiliki segmen pasar otomotif yang dapat memberikan keuntungan berkesinambungan. Faktor-faktor ini juga membuat kegiatan-kegiatan operasional kami menjadi semakin terpengaruh oleh faktor-faktor yang lebih luas di Indonesia seperti pelemahan harga komoditas dan tekanan mata uang asing," ungkap President GM Asia Tenggara, Hector Villareal dalam keterangan resminya, Senin (28/10/2019).


(riar/lth)

Hide Ads