Harga Mobil Bekas Jimny Naik Dua Kali Lipat, Suzuki Tak Masalah

Jakarta - Suzuki Jimny baru memang masih sangat langka di Indonesia. Kendati permintaannya banyak, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) belum dapat meningkatkan porsi impor mobil tersebut di Indonesia.

Saking langkanya dan banyak yang mau bahkan ada seorang pembeli beruntung yang berani menjual kembali mobil tersebut dengan harga hampir dua kali lipatnya. Transaksi pun berjalan dengan harga yang disepakati.

Namun meski harga bekasnya naik dua kali lipat, Suzuki tidak mempermasalahkan transaksi jual beli itu sepanjang si pembeli oke dengan harganya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah investigasi memang hasilnya konsumen ingin membeli Jimny dengan harga itu, tidak apa-apa," kata General Manager Strategic Planning Department PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Ei Mochizuki kala ditemui di Cilandak, Jakarta Selatan.

Mobil Jimny bekas yang harganya melambung itu dijual di Instagram beberapa waktu lalu. Sang pemilik akun instagram tersebut menawarkan unit Suzuki Jimny 2019 bertransmisi AT berwarna putih, dengan interior hitam. Untuk unitnya berlokasi di Jakarta. Sementara harga yang ditawarkan adalah Rp 500 juta atau lebih mahal hampir Rp 200 juta dari harga barunya. Mobil disebut sudah dimodifikasi sehingga penjualnya berani melepas dengan harga yang lebih mahal.
.
Sebelumnya Suzuki pernah mengatakan akan memberikan sanksi kepada konsumen yang menjual mobil Jimny model terbaru dengan harga yang lebih mahal demi mengejar keuntungan. Tak hanya penjualnya, diler mobil yang memberikan unit juga bisa kena sanksi.