Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo menyebut pihaknya bakal memberikan perhatian ekstra terhadap bus China yang menjadi armada TransJakarta.
"Mekaniknya di-training, K3-nya di-training lebih kencang lagi terutama untuk pramudinya supaya bisa mengoperasikan sesuai dengan spek pabrikan yang dikeluarkan oleh busnya," jelas Nadia dalam tayangan video 20 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selektif harus memastikan standarnya sesuai, kalau bisa dia harus internasional level supaya kita aman. Yang kedua harus ada APM-nya di Jakarta, karena beda engine, beda pabrikan dia punya karakteristik yang berbeda-beda, mobil Eropa nggak semua merek sama satu dan lainnya begitu pun yang lainnya dari produsen di luar Eropa," terang Nadia.
"Memang harus ada APM-nya original suku cadang dan mekaniknya harus mengerti dan ada di sini jadi kita bisa alih transfer knowledge-nya ke mekanik kita jadi itu bisa berbarengan. Pasti akan sangat ketat seleksinya," pungkas Nadia.
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Momen Anies Baswedan Mau Isi BBM di SPBU Shell, tapi Stok Kosong
Ramai Ditolak SPBU Swasta, Apa Dampak Kandungan Etanol pada BBM untuk Mobil-Motor?
Indonesia Ribut BBM Etanol 3,5%, Toyota: Di Luar Negeri Sampai 85-100%