Masalah Fuel Pump, Mitsubishi Xpander Di-recall di Vietnam

Masalah Fuel Pump, Mitsubishi Xpander Di-recall di Vietnam

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Kamis, 03 Okt 2019 11:30 WIB
Mitsubishi Xpander. Foto: Grandyos Zafna Manase Mesah
Hanoi - Mitsubishi di Vietnam mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap produk mobil 7-seater Mitsubishi Xpander. Mitsubishi Xpander di Vietnam yang masih diproduksi oleh Mitsubishi Indonesia itu mengalami masalah pada pompa bahan bakar.

Diberitakan beberapa media lokal Vietnam, recall Xpander ini diumumkan pada 1 Oktober lalu. Menurut Mitsubishi Vietnam, total Mitsubishi Xpander di Vietnam yang terkena dampak recall ada 14.051 unit. Itu termasuk versi transmisi otomatis dan manual.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mitsubishi Vietnam menjelaskan, pompa bahan bakar pada Xpander bisa gagal bekerja. Hal itu membuat mesin mati dan tidak bisa dinyalakan.

Penyebab spesifik belum diketahui secara keseluruhan. Namun, menurut investigasi dari Mitsubishi Motors (prinsipal Mitsubishi Jepang), impeller yang terbuat dari plastik di dalam pompa bensin dapat mengembang sehingga menyetop rotasi.

Mitsubishi Vietnam akan melakukan penggantian pompa bensin baru yang sudah diperbaiki pada Xpander yang terkena dampak recall. Kampanye recall Xpander di Vietnam itu tidak membebankan biaya kepada konsumen. Perbaikan memakan waktu sekitar 72 menit.



Recall Xpander di Vietnam dilakukan sejak 1 Oktober 2019 hingga 30 September 2021. Pelanggan yang membawa mobil mereka untuk mengganti pompa bensin selama kampanye recall akan menerima kupon ganti oli gratis.

Kami mencoba menghubungi pihak PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) terkait apakah Xpander di Indonesia juga terkena dampak recall juga atau tidak. Menurut President Director of PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura, Xpander di Indonesia tidak memiliki masalah pompa bahan bakar seperti yang terjadi di Vietnam.

"Kami tahu bahwa distributor (Mitsubishi) Vietnam melakukan recall untuk Xpander. Tetapi di Indonesia, kami tidak memiliki masalah produk yang sama. Karenanya, untuk saat ini kami tidak memiliki rencana untuk melakukan recall di pasar Indonesia," kata Nakamura dalam keterangannya yang diterima detikcom, Kamis (3/10/2019).


(rgr/ddn)

Hide Ads