Termasuk Langka, Wajar Mercy Seperti Punya Habibie Rp 30 M

Mercy Gullwing punya Habibie. Foto: Youtube/The Bramantyos

Jakarta - Mercedes-Benz 300SL Gullwing merupakan salah satu mobil langka. Presiden Ketiga Indonesia, BJ Habibie memiliki mobil tersebut di garasinya.

Banyak yang bilang harga mobil itu cukup mahal. Malah disebut tembus Rp 30 miliar.

Pada 2015 lalu sebuah Mercedes-Benz 300SL Gullwing pernah dilelang dan dilepas seharga US$ 1,9 juta atau Rp 26,5 miliaran. Harga tersebut tercatat sebagai penjualan tertinggi ketiga untuk model Gullwing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gullwing buatan tahun 1954 itu dijual dalam kondisi yang asli tanpa ada modifikasi dan tanpa cacat, membuat harga jualnya semakin tinggi. Dalam 60 tahun perjalanan mobil tersebut hanya mencatat jarak 73.526 kilometer yang pernah ditempuh.

Termasuk Langka, Wajar Mercy Seperti Punya Habibie Rp 30 M

Foto: AN Uyung Pramudiarja

Sebelumnya Mercy Gullwing juga laku dijual dalam lelang yang dilakukan Barrett Jackson Collector Car pada 2012 seharga US$ 2,2 juta atau sekitar Rp 30 miliar.

Ditelusuri melalui laman jual beli mobil antik di Inggris, Classic Trader, harga Mercedes-Benz 300SL Gullwing bervariasi. Paling mahal, Mercedes-Benz 300SL Gullwing 1955 harganya 1.693.062 poundsterling atau setara Rp 29 miliaran.

Tingginya harga mobil tersebut tergantung kondisi. Jika masih orisinil, segar dan odometernya tak menempuh jarak yang jauh, maka bisa mahal harganya.

Presiden Mercedes-Benz Club INA, Mahar Corleone, menganggap harga sampai puluhan miliar rupiah itu wajar. Sebab, Mercedes-Benz 300SL Gullwing merupakan salah satu mobil buruan kolektor.

"Kalau menjadi legend ini agak anomali memang kalau brand-brand unik. Itu hitungannya harganya menjadi naik kayak semacam investasi, karena rare item. Tapi menurut saya Pak Habibie bukan untuk investasi terus nanti dijual lagi, nggak. Tapi pilihannya menurut saya sangat cermat. Karena setahu saya beberapa koleksinya unik-unik, bukan hanya roda empat tapi roda dua," kata Corleone kepada detikcom, Jumat (13/9/2019).

Di komunitas MB Club INA sendiri, kata Corleone, ada yang memiliki mobil serupa. Tapi memang tak banyak, bisa dihitung jari.

"Karena kalau duit pun ada, barangnya yang nggak ada. Itu problemnya. Karena memang unitnya terbatas, masuk ke Indonesia juga terbatas," ujarnya.