Glory E3, Mobil Listrik DFSK yang Pamer Kecanggihan di GIIAS 2019

Glory E3, Mobil Listrik DFSK yang Pamer Kecanggihan di GIIAS 2019

Alfi Kholisdinuka - detikOto
Senin, 22 Jul 2019 13:35 WIB
Foto: DFSK
Jakarta - Di ajang tahunan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 produsen mobil asal China, Dongfeng Sokon atau DFSK juga memamerkan SUV listrik miliknya yaitu Glory E3. Kendaraan ini mengusung konsep rendah emisi gas buang karena menggunakan tenaga listrik sebagai penggeraknya.

"Glory E3 sebuah kendaraan listrik hasil riset dan pengembangan DFSK ditenagai oleh energi listrik murni (pure electric). Glory E3 ini akan menjadi contoh bagaimana kendaraan-kendaraan DFSK di masa depan yang ramah lingkungan, nyaman, namun tetap menyenangkan untuk dikendarai," ujar Managing Director of Sales Center PT Sokonindo Automobile, Franz Wang dalam keterangan tertulis, Senin (22/7/2019).


Menurut Franz, produksi kendaraan listrik ini bukanlah sesuatu hal yang baru karena DFSK sudah sejak lama memproduksi kendaraan listrik.

DFSK memiliki kerja sama dengan Tesla Motors sebagai produsen kendaraan listrik untuk memproduksi kendaraan-kendaraan listrik dengan menerapkan teknologi tinggi. Selain itu, DFSK pun sudah memiliki sejumlah kendaraan listrik dengan berbagai model di China yang sudah digunakan secara umum.

Dari segi tampilan, desain Glory E3 mewarisi ciri desain khas DFSK. Bagian depan dibalut dengan chrome grille dengan tiga garis trim horizontal. Gaya desain yang menghubungkan lampu depan dan chrome grille merupakan ciri khas dari deretan ketiga model SUV DFSK lainnya.


Desain belakang mobil yang kokoh, sporty wheel 18 inci, semakin menunjukkan ia adalah model SUV saat ini. Tampilan stylish dengan garis bodi dinamis serta didukung dimensi bodi 4385mm 1850mm 1647mm dan memiliki wheelbase 2655 mm mampu memberikan kesan modern dan urban.

Kendaraan yang hadir pertama kali di Shanghai Auto Show 2019, sepenuhnya digerakkan oleh tenaga listrik. Glory E3 yang menghadirkan kombinasi motor listrik dan baterai, memiliki berbagai varian berdasarkan kemampuan jarak tempuh, mulai dari 305/405 kilometer. Untuk melakukan pengisian daya baterai, Glory E3 hanya memerlukan waktu 30 menit dan mampu mencapai 80 persen daya baterai.

"Hingga saat ini DFSK sudah memiliki beberapa kendaraan listrik di luar negeri, kemungkinan untuk dibawa ke Indonesia sangat terbuka lebar. Infrastruktur pabrik yang telah kami miliki di Cikande sudah memiliki standar pembuatannya. Kami sangat harapkan kesiapan ini akan mendapat dukungan dari pemerintah dalam hal regulasi dan lainnya. Sehingga akan mempercepat elektrifikasi kendaraan di Tanah Air, dan DFSK siap menyongsong era tersebut," pungkas Franz.


Glory E3, Mobil Listrik DFSK yang Pamer Kecanggihan di GIIAS 2019



(mul/mpr)