Diberitakan Visordown, sepeda motor di kota itu sering dikaitkan dengan perampokan, begal hingga serangan kekerasan.
Di Afrika sepeda motor dianggap lebih mudah digunakan dan menjadi transportasi terbaik. Karenanya, orang-orang jahat sering memanfaatkan sepeda motor untuk kabur dari tempat kejadian perkara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono |
Namun, larangan ini mendapat protes dari berbagai macam kalangan, terutama pebisnis. Sejumlah perusahaan mengeluh larangan sepeda motor bisa menghalangi produktivitas, khususnya perusahaan pengiriman barang dan makanan cepat saji akan terkena dampak.
Untuk menegakkan larangan ini, pemerintah kota langsung menindak pengemudi sepeda motor. Sepeda motor kemudian disita.
Aturan di kota ini bertolak belakang dengan pemerintah kota Brussels, Belgia. Di Brussels, kemacetan lalu lintas dianggap bisa diurai jika pengendara menggunakan sepeda motor sebagai alternatif mobilitas harian. Bahkan di sana ada kampanye Ride to Work Day, yaitu acara yang bertujuan mempromosikan penggunaan sepeda motor dan skuter sebagai transportasi harian, bukan hanya untuk perjalanan santai.
(rgr/ddn)












































Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono
Komentar Terbanyak
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Perang Harga Mobil China di Indonesia: Merek Lain Dibikin Ketar-ketir
Viral Bocah 9 Tahun di Makassar Dapat Hadiah Ultah Lamborghini Revuelto Rp 23 M