Bengkel Biasa Bisa Servis Motor Injeksi Asal Tahu Arti Kedipan Indikator

Bengkel Biasa Bisa Servis Motor Injeksi Asal Tahu Arti Kedipan Indikator

Rizki Pratama - detikOto
Senin, 08 Jul 2019 13:30 WIB
Ilustrasi servis motor. Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Sejak dipertegasnya batasan emisi kendaraan, sejumlah pabrikan motor mulai meninggalkan sistem karburator dan beralih ke injeksi. Komponen pembakaran Capacitor Discharge Ignition (CDI) pun kini telah diganti dengan Engine Control Unit (ECU).

Sejak beralihnya ke ECU ini banyak penggunanya beranggapan bahwa motor injeksi hanya bisa diservis di bengkel resmi menggunakan komputer. Namun sebenarnya bengkel umum pun dapat menangani motor injeksi tanpa perlu bantuan komputer sekalipun.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bengkel umum pun bisa asal mereka bisa menangani kedipan itu makanya kadang-kadang bengkel umum bilang susah karena komputer, sebenarnya bukan komputer," ujar Service Advisor Honda Tunas Dwipa Matra, Zainal Abidin saat ditemui detikcom.

Zainal menjelaskan ECU adalah pusat informasi kondisi motor yang mampu mengirimkan sinyal berupa kedipan lampu sebagai indikasi kerusakan tertentu. Jika seorang mekanik mampu membaca kedipan tersebut maka ia pun dapat menangani masalah yang dialami motor.



"Sebenarnya aman di mana pun bisa. Data itu harus tahu membaca kedipan kodenya. Dia harus tahu cara membacanya itu kode berapa yang rusak saya bilang dijumper ada kedipan yang dihitung," lanjut Zainal.

Honda pun sebenarnya juga memberikan edukasi kepada mekanik di bengkel umum terkait menangani motor injeksi. Tujuannya adalah agar pada saat tertentu motor injeksi dapat diperbaiki meski tak memiliki akses ke bengkel resmi.

"Sebenarnya Honda juga melakukan training di bengkel umum untuk pengetahuan PGM-FI itu dari tahun injeksi keluar tahun 2012-2013 udah dikasih pengetahuan dan bimbingan injeksi. Karena itu takutnya di jalan ada yang mati dia bisa memperbaiki karena belum tentu semua tempat ada bengkel resmi," pungkas Zainal.


(rip/rgr)

Hide Ads