Berkat Lebaran Penjualan Toyota Nanjak Pasca Pilpres

Jakarta - Momen lebaran kemarin diharapkan mampu mendongkrak penjualan mobil setelah pada bulan April disibukkan oleh Pemilihan Presiden 2019. Sebab, momen pilpres itu turut mempengaruhi industri otomotif.

Harapan tersebut pun berhasil diwujudkan Toyota pada hasil penjualannya di bulan Mei 2019. Pada bulan April penjualan Toyota mencatat 26.600 unit penjualan ritel (dari diler ke konsumen) dan naik menjadi 31.800 unit di bulan Mei.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti disampaikan oleh Executive General Manager Toyota Astra Motor Franciscus Soerjopranoto pemesanan mobil sudah mulai dilakukan pada bulan April 2019 agar bisa diterima menjelang lebaran di bulan Mei 2019.

"Seperti bulan lalu sudah disampaikan bahwa banyak pembeli kendaraan yang ingin menerima kendaraan mendekati lebaran di atas tanggal 20 Mei walaupun mereka memesannya di bulan April," ujar Soerjo kepada detikcom, Rabu (12/6/2019).

Faktor lain yang menyelamatkan Toyota adalah pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 pada akhir April 2019. "Ditambah dengan adanya event IIMS yang menarik untuk konsumen," tambah Soerjo.

Dari total penjualan Mei 2019 tersebut, Avanza memberikan kontribusi terbesar yang laris sebanyak 7.500 unit. Selanjutnya disusul oleh Rush 5.600 unit, Kijang Innova 4.800 unit dan Calya 5.800 unit.

Meskipun demikian, Soerjo mengungkapkan penjualan lebaran tahun ini menurun jika dibandingkan dengan lebaran tahun 2018.

"Lebih baik (lebaran) tahun sebelumnya, karena jangan lupa ada momen pilpres. Saat itu, calon konsumen masih wait & see," tukas Soerjo. (rip/rgr)