Tanggapi hal tersebut, salah satu pabrikan asal Jepang yang terkenal dengan mobil listriknya, Nissan, menyambut baik. Sebagaimana dikatakan Hana Maharani selaku Head of Product Communication PT Nissan Motor Indonesia (NMI) di Banda Aceh, Sumatera, Selasa (30/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi awareness ini harus dibangun. Kalau Nissan sendiri yang bermain dan bangun ini, saya rasa akan sulit. Jadi semakin banyak kendaraan listrik, maka semakin baik. Kami menanggapi dengan positif," lanjut dia.
Menurut pandangan NMI, kata Hana lagi, warga Indonesia sudah cukup mengetahui tentang perkembangan dunia otomotif termasuk mobil listrik. Namun belum ingin memilikinya.
"Iya mereka hanya menganggap 'wah mobil listrik, bagus sih. Tapi bukan buat saya.' Ini lah yang harus dibangun mulai dari kebijakan pemerintah, pabrikan, dan pihak terkait," papar dia.
"Kami konfirmasikan juga, tahun 2020 kami akan bawa Nissan Leaf untuk Indonesia," tutup Hana. (ruk/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!