Meski begitu, penjualan Avanza masih terbilang lumayan. Belum genap sebulan meluncur, Avanza mencetak angka 5.500 unit secara wholesales (dari pabrik ke diler). Secara ritel alias mobil yang dibeli oleh konsumen langsung, Toyota mampu menjual 5.400 unit Avanza.
Dibandingkan bulan Desember 2018, penjualan Avanza ini memang menurun. Pada bulan ke-12 tahun lalu, Avanza membukukan angka penjualan 6.674 unit secara wholesales.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Campur, old, new, Transmover," jelas Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjo ketika dihubungi detikOto, Kamis (14/2/2019).
Menurut pria yang akrab disapa Soerjo itu, menurunnya angka penjualan disebabkan karena pasokan yang belum terpenuhi.
"Kami masih menunggu pasokan tambahan dari ADM untuk memenuhi pesanan yang sudah terdaftar di diler-diler Toyota kami," jelas Soerjo.
Angka penjualan Avanza itu masih di atas kembarannya Xenia. Mengaku kebanjiran pesanan, Marketing & CR Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso menyebut Xenia terjual sebanyak 3.726 unit, melebihi target yang dicanangkan Daihatsu.
"Awalnya, target Xenia model lama itu kan 2.500 unit satu bulannya. Dengan adanya minor change ini, kita harapkan bisa melebihi sedikit dari angka tersebut maka kita targetkan 3.000 unit/bulan. Hari ini, dengan jangka waktu yang hampir satu bulan capaian Xenia baru luar biasa," sebut Hendrayadi.
Simak juga video 'Sekarang Kembaran Avanza Punya Varian 1500 cc':
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah