Dovizioso Bisa Ngacir 350 km/jam Naik Ducati Desmosedici GP19

Dovizioso Bisa Ngacir 350 km/jam Naik Ducati Desmosedici GP19

Dina Rayanti - detikOto
Kamis, 24 Jan 2019 19:09 WIB
Ducati Desmosedici GP19. Foto: www.ducati.com
Jakarta - Ducati telah merilis motor Desmosedici GP19 yang bakal menjadi tunggangan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci pada balapan musim ini. Tampilan yang paling jelas perubahannya adalah bagian livery.

Warna merah kini lebih mendominasi Desmosedici GP19. Tak ada lagi kombinasi warna merah, putih, dan abu-abu di motor seperti tahun lalu.


Secara mesin, tak ada perubahan signifikan dari Ducati. Dalam situs resminya Desmosedici GP19 menggendong mesin 1.000 cc berkonfigurasi V4 90 derajat evo desmodromic DOHC, empat katup per silinder, berpendingin cairan. Mesin dikawinkan dengan transmisi Ducati Seamless Transmission. Sementara knalpot pakai Akrapovic.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Motor bisa digeber hingga kecepatan 350 km/jam sama seperti tahun lalu. Mesin tersebut memang membuat Ducati menjadi buas ketika berada di lintasan balap.

Tenaga maksimal melebihi 250 daya kuda. Motor yang bakal jadi tunggangan duo pebalap Italia ini dilengkapi suspensi depan upside down Ohlins 48 mm dan suspensi belakang Ohlins yang bisa disesuaikan preload dan dibekali new factory evolution damping system.

Untuk daya pengereman, Ducati Desmosedici GP19 dibekali rem Brembo dengan dua piringan karbon 340 mm di depan empat piston per kaliper. Sementara di belakang ada rem satu cakram stainless steel dengan kaliper dua piston.

Ducati Desmosedici GP19 memiliki bobot 157 kg, sesuai dengan regulasi MotoGP. Perangkat elektronik di motor ini didukung oleh Magneti Marelli.

Motor Ducati kini memiliki slogan baru yakni 'Mission Winnow' di bagian fairing. Yang menarik, nama resmi tim Ducati untuk MotoGP juga memasukkan slogan tersebut, yakni Mission Winnow Ducati.


Slogan Mission Winnow sendiri dipakai Philip Morris untuk mewakili filosofi 'membuang pendekatan lama, belajar dari kesalahan yang lalu, dan memakainya untuk membentuk masa depan'. Slogan ini pertama kali muncul di mobil Ferrari pada ajang GP Formula 1 di Jepang musim lalu.

Slogan ini juga setidaknya bisa diartikan bahwa Ducati bertekad mengakhiri penantian gelar juara MotoGP. Dua musim terakhir mereka selalu puas di posisi runner-up, dengan Dovizioso kalah bersaing dari Marc Marquez. (dry/lth)

Hide Ads