Tapi ternyata mengganti kaca spion motor bawaan dengan merek aftermarket nggak direkomendasikan nih Otolovers. Seperti dilansir dari astra-honda.com, mengganti kaca spion standar dengan spion variasi berpotensi menghilangkan fungsi kaca spion itu sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Misalkan saja jika spion motor Otolovers punya lebar 15 cm lalu diganti dengan kaca spion yang lebarnya hanya 10 cm, maka bisa dipastikan kondisi jalan di belakang tidak terlihat. Hanya tangan pengendara saja tertangkap pantulan kaca.
Di sisi lain, spion motor bawaan pabrik justru sangat berguna saat digunakan selap-selip di kemacetan. Mengapa? Karena desain kaca spion standar biasanya lebih lebar dari setang motor. Jadi jika ingin berkendara di tengah dua mobil yang merayap, pengendara bisa memperkirakan masuk atau tidaknya setang melalui kaca spion.
Adanya kaca spion menjadi salah satu unsur keamanan yang penting. Pasalnya naik motor itu memiliki risiko jauh lebih besar ketimbang mobil. Biar aman di jalan salah satu caranya adalah dengan tetap rajin memantau kondisi lalu lintas di belakang lewat dua kaca spion di setang. (lua/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?