Baca juga: Jokowi Mendadak Otomotif |
Pria asal Solo ini tercatat memiliki dua motor kustom buatan bengkel lokal. Pertama Royal Enfield Bullet 350 yang dimodifikasi aliran Chopper klasik oleh Elders Garage dan Kickass Chopper. Kedua ada Kawasaki W175 beraliran Chopper-Bobber yang digarap oleh Katros Garage, Tangerang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut pentolan bengkel kustom Katros Garage, Ateng, di 2019 trennya hampir sama dengan tahun sebelumnya.
Baca juga: Jokowi Jadi Anak Motor |
"Tahun depan mungkin akan tetap sama, cafe racer dan tracker, hanya mungkin tahun depan akan lebih banyak motor chopper ketimbang tahun ini," kata Ateng saat dihubungi detikOto, Kamis (27/12/2018).
Lebih lanjut Ateng mengatakan bahwa makin banyak pengguna motor baru di dalam kelas cc kecil hingga menengah yang hendak tampil beda. Hal ini juga tidak bisa ditampik dengan kehadiran bengkel costum yang mulai menjamur di tanah air.
"Untuk pemakai harian, semakin banyak newbie yang menggunakan motor hobby ber-cc kecil sampai dengan sedang, bukan hanya sekedar transportasi," ungkap Ateng.
Tak hanya penggunaan motor harian, untuk kelas kontes pun trennya diyakini semakin banyak perubahan baru yang segar-segar di Tanah Air. "Untuk kelas kontes motor custom (non matic, bebek, sport), semakin banyak inovasi, khususnya di bagian frame yang hand made," ungkap Ateng.
Baca juga: Motor Modifikasi Spesial untuk Dani Pedrosa |
Sementara dengan menjamurnya skutik-skutik yang menghiasi jalan raya di Indonesia. Katros Garage mengaku sedang mempersiapkan tren baru modifikasi skutik yang tetap asyik diajak harian maupun bergaya saat Sunday Morning Ride (Sunmori).
"Katros sendiri di tahun depan akan mencoba untuk memulai tren baru dengan bermain di pasar motor matic, 'cuma bukan matic low rider ya!' yang jelas modelnya tetap kelas dipakai sunmori bareng motor-motor custom lainnya," pungkas Ateng. (riar/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!