Program Daihatsu Setia 2018 ini merekondisi mobil lama milik pelanggan setia menjadi seperti baru keluar dari pabrik. Selama akhir pekan lalu, Daihatsu menyerahkan 8 unit mobil rekondisi milik pelanggan setianya secara serentak di tiga kota di Jawa Timur. Empat mobil diserahkan di Surabaya (3 Xenia, dan 1 Luxio), tiga unit Terios di Malang, dan satu unit Xenia di Jombang pada Sabtu, 24 November 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak pernah ragu ketika berkendara melewati tanjakan curam, karena yakin Xenia punya mesin yang bandel, irit bahan bakar, dan ketika dibawa jarak jauh juga tetap nyaman serta tidak rewel," ujar Linda Pujiastuti, ibu pemilik Xenia tahun 2006 dengan jarak tempuh 330.578 KM
asal Bangil tersebut.
Abdul Rokhim, pemilik Terios tahun 2008 yang telah menempuh perjalanan sejauh 157.039 KM ini sangat ingat ketika baru pertama kali membeli Terios. "Saya memilih Terios karena desainnya gagah, tangguh melewati jalan berat, dan punya ruang kabin yang luas. Selain itu, saya juga selalu rutin dan tepat waktu melakukan perawatan berkala hingga saat ini di bengkel resmi Daihatsu, karena selalu memberi pelayanan terbaik dan bersahabat," ujar bapak yang berprofesi sebagai dosen di salah satu perguruan tinggi di Malang.
Masna Hidayat, pemilik mobil Luxio tahun 2010 dengan jarak tempuh 191.742 KM ini memilih Luxio karena desainnya elegan dan kabin yang luas. "Saya senang menggunakan Luxio, desainnya elegan dan kabinnya sangat luas. Rata-rata aktivitas saya dalam satu hari bisa
menempuh perjalanan lebih dari 50 KM, tapi bahan bakarnya tetap irit," ujar Masna.
"Sudah 10 tahun, saya senang pakai Xenia karena lincah dan awet. Terbukti ketika saya beberapa kali pakai Xenia untuk bepergian keluar
kota mulai dari ke Yogyakarta hingga Bali, Xenia saya tetap irit bahan bakar, awet, dan tidak pernah memiliki masalah yang berarti," ujar ibu asal Jombang pemilik Xenia dengan jarak tempuh 236.993 KM tersebut," timpal Sri Heru Agustina.
Sementara di Jawa Barat, Daihatsu menyerahkan tiga unit milik pelanggan yang telah direkondisi untuk area Jawa Barat (2 Xenia dan 1 Terios) pada Jumat, 23 November 2018, di Bandung, Jawa Barat.
Ali Nugraha, pemilik Xenia yang telah menempuh jarak 235.490 KM ini mengatakan bahwa Xenia irit bahan bakar dan tidak rewel di jalan. Xenia miliknya rutin digunakan untuk bepergian jauh, dari Jakarta, Bandung, hingga Yogyakarta.
Sebagai dosen, ia sering menggunakannya untuk memantau kegiatan KKN para mahasiswa sampai ke pelosok desa dengan medan jalan
yang belum beraspal, namun Xenia miliknya tetap melaju dengan baik dan lancar.
"Xenia saya tetap awet, karena selalu servis rutin di bengkel resmi Daihatsu, serta perawatan ringan yang saya lakukan sendiri di rumah," ujar bapak pemilik Xenia lansiran 2008 tersebut.
Lain lagi dengan Ali Sukari, pemilik mobil Terios tahun 2010 dengan catatan 169.282 KM ini memilih Terios karena desainnya gagah dan tangguh. "Tidak terasa sudah delapan tahun saya menggunakan Terios, dan saya suka desain eksteriornya gagah. Tak hanya itu, alasan lain saya
memilih Terios juga karena performa yang tangguh, dan mobilnya tinggi, sehingga saya tidak takut kalau melewati daerah banjir dan jalan yang rusak," ujar bapak asal Cirebon ini.
Berbeda dengan Bandi Sobandi, ia memilih Xenia karena harganya terjangkau, spare part yang mudah, dan bengkelnya tersebar luas. "Awalnya saya pilih Xenia karena melihat nama besar Daihatsu, sehingga saya berpikir pasti spare part nya mudah didapat dan bengkelnya ada dimana-mana. Ternyata, Xenia memang handal. Terbukti walaupun sering saya gunakan setiap hari, namun bahan bakarnya tetap irit, awet, dan nyaman untuk bepergian jarak jauh," ujar pemilik Xenia 2009 dengan jarak tempuh 246.758 KM ini. (ddn/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Gaya Merakyat Anies Baswedan di Formula E Jakarta, Duduk di Tribun Murah