Kendaraan Komersil Jadi Basis Kekuatan Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi

Kendaraan Komersil Jadi Basis Kekuatan Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi

Deden Gunawan - detikOto
Rabu, 21 Nov 2018 20:40 WIB
Aliansi Renault Nissan Mitsubishi Foto: Renault
Erracidia - Meski saat ini aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi tengah dilanda badai, dengan tertangkapnya orang nomor satu mereka Carlos Ghosn yang diduga melakukan tindak korupsi. Bukan berarti aliansi ini tidak menarik untuk dilihat dari sisi lainnya.



Banyak yang tidak mengetahui, selain bakal bersama-sama melahirkan teknologi. Rupanya alasan aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi ini tercipta, karena masing-masing brand memiliki kekuatan di sektor kendaraan komersil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti yang disampaikan Division General Manager, Global LCV Marketing and Sales Nisan Motor, Ranndy Parker, di Erracidia, Maroko.

"Unit bisnis Renault-Nissan LCV adalah area gabungan pertama dalam aliansi, dan kami baru saja menambahkan Mitsubishi. Sebagai salah satu hasilnya, kami telah menjadi pembangkit (melahirkan-Red) tenaga listrik global yang meliputi 91% dari pasar global. Dalam semangat Aliansi, mitra memanfaatkan pasar dan produk gratis sambil mempertahankan identitas individu, penjualan dan aliran pendapatan," kata Ranndy.



Ranndy pun menjelaskan, bagaimana masing-masing brand berperan untuk aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi.

"Renault adalah pemimpin global dalam pembuatan van. Kami membuat truk besar, Mitsubishi kuat dalam pickup frame-based. Melalui lintas manufaktur dan pengembangan, Kami memanfaatkan kekuatan masing-masing merek untuk menciptakan peluang menang, baik untuk perusahaan dan pelanggan kami," katanya. (ddg/lth)

Hide Ads