Berapa Sih Biaya Servis Moge?

Depok - Motor gede (moge) tidak hanya bisa diservis di bengkel resmi. Sekarang ini mulai banyak bengkel spesialis moge di luar authorized dealer yang dipilih konsumen. Beragam alasan, mulai dari lebih hemat hingga kenyamanan bisa menjadi faktornya.

Nah, ternyata ada salah satu bengkel spesialis moge di Jl. Ir. H Juanda, Depok yang bernama Motorage. Bengkel tersebut sudah setahun melayani segala perbaikan moge, mulai dari servis ringan, tune up, hingga modifikasi.

Baca juga: Untung Rugi Bisnis Servis Moge

"Di sini kita ngelayaninnya kebutuhan awal itu servis aja buat akomodasi anak-anak Depok yang pada pakai moge, kita nerima mulai dari 250 cc ke atas," ungkap Chief Mekanik Motorage, M Rofai atau akrab disapa Baim kepada detikOto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ternyata untuk biaya servis tergantung dari berapa besarnya kubikasi cc. Mulai dari motor sport 250 cc hingga 1.000 cc, Motorage menyanggupi untuk ditangani. Namun bengkel tersebut juga tidak menutup tangan untuk para motor yang memiliki cc 250 ke bawah.

"Peralatan dan maintenance-nya standarnya 250 cc ke atas, untuk 250 cc ke bawah bisa aja sih sebenarnya tapi takutnya mereka bilang lebih mahal," ungkap Baim.

"Kalau servis yang ringan-ringan jasa saja 250 cc itu Rp 150 ribu, kalau 1.000 cc servis standarnya kenanya Rp 350 sampai Rp 400 ribu, untuk 600 cc sama Rp 300 ribu, belum lain-lainya, kalau untuk servis besar untuk jasanya maksimal berada di angka Rp 2 juta," terang Baim.

Servis tersebut, kata Baim, berbeda dengan bengkel umum lainnya, Motorage utamanya membersihkan throttle dengan metode infus.

"Bedanya, pada metode infus, cairan carbon cleaner di-inject langsung ke selang bensin menggunakan perangkat mirip infus, injector cleanernya Rp 75 Ribu, " ungkap Baim.

Selain pembersihan throttle, seperti sepeda motor pada umumnya, harus ada pergantian oli mesin. Bicara soal harga juga variatif.

"Olinya kan variasi, tergantung milih pakai yang mana ada yang Rp 150 ribu-Rp 300 ribu per liter, kalau ukuran Z800 kalau nggak ganti oil filter paling kena 3 liter, cuma kalau diganti oli filter jadinya 3,5 liter taruh lah 4 botol," ungkap Baim.

Selain servis, pria yang juga hobi balap di Sentul Internasional Sirkuit ini membeberkan bisa membuat motor gede lebih maksimal tanpa harus menambah part tambahan.

"Kita ada paket juga untuk harian dan bisa dipakai balap di track kita kenain Rp 3 juta tapi kalau untuk full balap Rp 7 juta, kalau mengubahnya bagaimana, saya nggak bisa jelaskan itu kan rahasia perusahaan," ungkap Baim seraya tertawa. (riar/dry)