Mau Beli Motor Bekas Honda NSR, Perhatikan Hal Ini

Mau Beli Motor Bekas Honda NSR, Perhatikan Hal Ini

Ridwan Arifin - detikOto
Rabu, 03 Okt 2018 18:41 WIB
Honda NSR Foto: Ridwan Arifin/detikOto
Depok - Honda NSR 150 sudah melegenda sebagai motor sport primadona lelaki pada zamannya. Meminjam istilah 'tak ada gading yang tak retak' motor dengan teknologi modern di masanya tersebut ternyata punya ceruk yang harus diperhatikan penggunanya.



Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Tommy Patria pemilik bengkel Patria Techno spesialis motor 2 tak khususnya Honda NSR series yang bermarkas di Jl. KH. M Yusuf No 24, Depok 2 Tengah, Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Honda NSRHonda NSR Foto: Ridwan Arifin/detikOto


"Kalau motor 2 tak perawatan sama dengan merk lainnya ya, gua saranin paling penting NSR 150 itu diperhatikan bagian kelistrikannya," ucap Tommy yang juga mantan pebalap nasional kepada detikOto.



"Karena ini motor tua yang pasti voltase, banyak sistem dia dengan sistem elektronik, dan sistem elektronik butuh supplai yang konstan," ungkap Tommy.

"Makanya kita harus pantau banget volt meter buat ketahuan arus berapa, kalau kurang atau lebih harus bagaimana jadi setidaknya jadi panduan, minimal kita tahu aki sudah drop motor pasti mogok, atau pengisian sudah over charge itu bisa ngerusak semua komponen," jelas Tommy.



Hal terburuk yang bisa menimpa adalah kerusakan pada komponen RC Valve. Part tersebut memiliki peran vital untuk mengatur katup lubang buang sesuai perputaran mesin.

Biasanya RC Valve rusak dikarenakan kondisi part-part elektrik pendukung RC Valve dalam kondisi tidak baik terutama Aki, CDI dan kiprok. Sehingga arus yang dialirkan tidak konstan.

Honda NSRHonda NSR Foto: Ridwan Arifin/detikOto


Untuk perawatan, Tommy mengungkapkan caranya cukup mudah. Selain memperhatikan voltase, juga mekanisnya bisa dengan cara dengan mengecek kabel dan melumasi kawat motor servo.



"Biar bisa mastiin dan deteksi buka tutup RC valve tidak terhambat, takutnya ada yang putus satu, nanti efeknya dinamonya macet dan kebakar," ungkap Tommy.

"Karena RC Valve nya sudah nggak ada barunya, kalaupun ada pasti mahal banget harganya, jadi mendingan lebih baik dijaga, masalah yang lain-lain nggak ada, orang sudah banyak paham," ungkap Tommy.

Bicara soal harga, apabila RC Valve sudah tidak bisa diperbaiki sendiri maka pengguna NSR harus bersabar untuk mencari, sekaligus mempersiapkan dana sekitar Rp 1 hingga Rp 2 juta. (lth/lth)

Hide Ads